Gedung Putih Anggap Zelensky Bocah yang Pemarah

Minggu, 02 Maret 2025 - 09:51 WIB
loading...
Gedung Putih Anggap...
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (kiri) bertengkar dengan Presiden AS Donald Trump di hadapan media di Gedung Putih. Foto/Screengrab video CBS Evening News
A A A
WASHINGTON - Gedung Putih terkejut dengan perilaku Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky selama pertemuannya dengan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Wakil Presiden JD Vance di Oval Office pada Jumat waktu Washington.

Penilaian Gedung Putih diungkap NBC News, mengutip sumber yang tak disebutkan namanya.

Setelah beberapa minggu negosiasi dan pertimbangan, Zelensky diharapkan untuk menyelesaikan perjanjian yang memberikan hak AS atas mineral tanah langka Ukraina.

Namun, pertemuan pada Jumat lalu itu telah keluar dari rencana dan berubah menjadi pertengkaran sengit. Masa tinggal Presiden Ukraina di Gedung Putih dipersingkat, sementara kesepakatan tambang mineral tanah langka dibiarkan tanpa tanda tangan.



Dalam sebuah artikel pada hari Sabtu (1/3/2025), NBC News melaporkan bahwa tidak ada strategi yang telah ditentukan sebelumnya untuk konfrontasi langsung tersebut.

Namun, Vance merasa harus melawan sikap provokatif yang tidak perlu dari Zelensky. Sumber yang dikutip NBC News mengatakan: “Tidak seorang pun mengharapkan [Zelensky] masuk ke sana dan bertindak seperti bocah yang pemarah.”

Percakapan semakin memanas ketika Trump memberi tahu Zelensky bahwa dia harus merundingkan perdamaian dengan Rusia, yang ditanggapi oleh pemimpin Ukraina tersebut dengan bersikeras bahwa AS harus terus mendukung negaranya.

Trump kemudian menuduh tamunya itu tidak tahu berterima kasih, dengan alasan bahwa Kyiv tidak "memiliki kartu”, dan akan kalah dari Rusia jika bukan karena bantuan AS yang murah hati.

Vance segera bergabung dalam perdebatan sengit itu, juga menuduh Zelensky gagal menunjukkan rasa hormat yang cukup kepada AS.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Elon Musk ingin Trump...
Elon Musk ingin Trump Batalkan Tarif, Apa Alasannya?
Bersama Netanyahu, Trump...
Bersama Netanyahu, Trump Sebut Gaza Real Estat Luar Biasa dan Properti Tepi Laut
Netanyahu Melobi AS...
Netanyahu Melobi AS agar Tidak Jual Jet Tempur F-35 ke Turki
Oman bisa Jadi Penengah...
Oman bisa Jadi Penengah Perundingan Nuklir Baru Iran dan AS
Ini Tuntutan Masa Demonstran...
Ini Tuntutan Masa Demonstran Amerika, Banyak Kebijakan Partai Republik Diprotes
3 Tuntutan Masa Demonstran...
3 Tuntutan Masa Demonstran AS, Salah Satunya Menentang Tindakan Sewenang-wenang Trump
Mengejutkan, Miliarder...
Mengejutkan, Miliarder AS Bill Ackman Desak Trump Hentikan Perang Nuklir Ekonomi di Setiap Negara
Yoon Suk Yeol Diberhentikan,...
Yoon Suk Yeol Diberhentikan, Korsel Akan Gelar Pemilihan Presiden pada 3 Juni
Wapres AS JD Vance Dirujak...
Wapres AS JD Vance Dirujak Netizen gara-gara Sebut Orang China Buruh Tani
Rekomendasi
2 Pasangan Ganda Campuran...
2 Pasangan Ganda Campuran Indonesia Jungkalkan Unggulan di Kejuaraan Bulu Tangkis Asia 2025
3 Artis Mualaf yang...
3 Artis Mualaf yang Tumbuh di Keluarga Pendeta, Penuh Toleransi
2 Gempa Berurutan Guncang...
2 Gempa Berurutan Guncang Solok Sumbar, Warga Panik Keluar Rumah
Berita Terkini
Elon Musk ingin Trump...
Elon Musk ingin Trump Batalkan Tarif, Apa Alasannya?
2 jam yang lalu
Bersama Netanyahu, Trump...
Bersama Netanyahu, Trump Sebut Gaza Real Estat Luar Biasa dan Properti Tepi Laut
3 jam yang lalu
9 Istri Para Pemimpin...
9 Istri Para Pemimpin Timur Tengah: Seperti Apa Penampilan Mereka dan Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Netanyahu Melobi AS...
Netanyahu Melobi AS agar Tidak Jual Jet Tempur F-35 ke Turki
4 jam yang lalu
Oman bisa Jadi Penengah...
Oman bisa Jadi Penengah Perundingan Nuklir Baru Iran dan AS
7 jam yang lalu
Ini Tuntutan Masa Demonstran...
Ini Tuntutan Masa Demonstran Amerika, Banyak Kebijakan Partai Republik Diprotes
10 jam yang lalu
Infografis
Ini 3 Negara Musuh AS...
Ini 3 Negara Musuh AS yang Tidak Terkena Tarif Impor Trump
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved