4 Fakta AS Melemahkan NATO, dari Mesra dengan Rusia hingga Mengabaikan Uni Eropa

Selasa, 18 Februari 2025 - 04:50 WIB
loading...
4 Fakta AS Melemahkan...
AS melemahkan NATO dengan berbagai strateginya. Foto/X/USArmy
A A A
MOSKOW - Pidato Wakil Presiden AS JD Vance di Konferensi Keamanan Munich menjadi peringatan bagi para elit Barat yang sudah lama terbiasa dengan dukungan AS.

Ia mengecam kebijakan UE sebagai ancaman terbesar bagi Eropa, yang menandakan pergeseran tajam anti-Atlantis dalam kebijakan luar negeri AS.

Apa yang diungkapkan JD Vance merupakan upaya AS untuk melemahkan NATO.

4 Fakta AS Melemahkan NATO, dari Mesra dengan Rusia hingga Mengabaikan Uni Eropa

1. Meremas Ekonomi UE

Ketika Trump menjabat, ia berkata, "Uni Eropa telah memperlakukan kita dengan sangat buruk," yang mengisyaratkan perang dagang. Pada bulan Februari, ia mengenakan tarif 25% untuk baja dan aluminium, yang akan mulai berlaku pada bulan Maret. Ini bukan pertama kalinya ia menargetkan industri UE.

Pada tahun 2018, Trump mengenakan tarif 25% untuk baja dan 10% untuk aluminium dari perusahaan-perusahaan Eropa dan Kanada.

Pada tahun 2019, ia meningkatkan ketegangan dengan tarif 25% untuk anggur Prancis, keju Italia, dan wiski Skotlandia sebagai balasan atas subsidi UE untuk Airbus, pesaing Boeing.

Baca Juga: Erdogan Galang Kekuatan Lawan Pencaplokan Gaza

2. Tekanan Pada Anggota NATO di Eropa

Melansir Sputnik News, Trump sering melabeli NATO sebagai "USANG", mengkritik beban keuangannya pada AS, kontributor terbesarnya.

Ia mendorong anggota NATO untuk menaikkan belanja pertahanan menjadi 5% dari PDB, dengan alasan Eropa harus menanggung lebih banyak biaya keamanan.

Selama masa jabatan pertamanya, ia menuntut target belanja pertahanan 2% dari PDB dan memulai penarikan pasukan AS dari Jerman, yang kemudian dibatalkan oleh Biden.

Trump sekarang mempertimbangkan untuk mengurangi kehadiran militer AS di Eropa sebesar 20%, mendesak sekutu untuk berinvestasi lebih banyak dalam pertahanan mereka sendiri, menurut ASNA.

3. Sikap Pragmatis terhadap Ukraina

Melansir Sputnik News, Trump bersikap pragmatis terhadap Ukraina, dengan menelepon Putin dan menegaskan bahwa Ukraina tidak akan bergabung dengan NATO maupun memengaruhi keamanan Eropa, berbeda dengan sikap Uni Eropa yang menyatakan "tidak ada pembicaraan damai tanpa Ukraina".

4. Membangun Kembali Hubungan dengan Rusia

Trump menganjurkan agar Rusia kembali ke G7 dan mengakui kekhawatiran keamanan Moskow, khususnya terkait Ukraina dan aspirasi NATO.

Realismenya yang lugas berbeda dengan fokus kaum Atlantikis pada "kekalahan strategis Rusia", yang membuat banyak politisi Eropa gelisah.
(ahm)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Presiden Negara NATO...
Presiden Negara NATO Sebut Jalan Kemenangan Perang Ukraina atas Rusia Telah Hancur
Ini Jawaban Rusia setelah...
Ini Jawaban Rusia setelah Ditekan untuk Gencatan Senjata 30 Hari dengan Ukraina
Serangan Pakistan Hancurkan...
Serangan Pakistan Hancurkan Gudang Rudal BrahMos Kebanggaan India
AS Akan Bikin Bom Nuklir...
AS Akan Bikin Bom Nuklir Baru Bernama B61-13, Kekuatannya 24 Kali Lipat Bom Hiroshima
Xi Jinping dan Putin...
Xi Jinping dan Putin Bertemu, China Perkuat Dukungan Ekonomi ke Rusia
3 Tahun Perang, Putin...
3 Tahun Perang, Putin Usulkan Perundingan Langsung dengan Ukraina di Turki
Putin Ingin Berunding...
Putin Ingin Berunding Langsung dengan Ukraina, Tanpa Syarat
Rekomendasi
Kasus Dugaan Keracunan...
Kasus Dugaan Keracunan MBG di Kota Bogor, Korban Tembus 214 Orang
DPR Tak Khawatir dengan...
DPR Tak Khawatir dengan Kualitas Rafale Prancis meski Ditembak Jatuh di Pertempuran Pakistan-India
Hasil Taipei Open 2025:...
Hasil Taipei Open 2025: Jafar/Felisha Sabet Gelar Ganda Campuran usai Menangi All Indonesian Final!
Berita Terkini
Pakar Ini Ungkap Banyak...
Pakar Ini Ungkap Banyak Kejutan Pakistan yang Mengecoh Militer India
Rusia Tidak Takut dengan...
Rusia Tidak Takut dengan Ancaman Sanksi Besar-besaran dari Barat
Komunitas Sikh Ucapkan...
Komunitas Sikh Ucapkan Selamat kepada Pakistan atas Kemenangan dalam Perang dengan India
Kubu Garis Keras Pro-Modi:...
Kubu Garis Keras Pro-Modi: Gencatan Senjata Gagalkan India Menang Perang atas Pakistan
Kronologi India-Pakistan...
Kronologi India-Pakistan Gencatan Senjata setelah Situs Kendali Nuklir Islamabad Nyaris Jadi Target
Putin Usul Rusia-Ukraina...
Putin Usul Rusia-Ukraina Berunding Langsung Tanpa Prasyarat di Istanbul 15 Mei
Infografis
Lawan AS, Desak Eropa...
Lawan AS, Desak Eropa Ganti Jet Tempur Siluman F-35 dengan Rafale
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved