3 Alasan Eropa Belum Mencabut Sanksi terhadap Rusia, Salah Satunya Masih Menginvasi Ukraina

Jum'at, 31 Januari 2025 - 15:01 WIB
loading...
3 Alasan Eropa Belum...
Negara-negara Eropa sudah bertahun-tahun menjatuhkan sanksi terhadap Rusia. Hingga sekarang, sanksi tersebut belum juga dicabut. Foto/Sputniknews
A A A
KYIV - Negara-negara Eropa sudah bertahun-tahun menjatuhkan sanksi terhadap Rusia. Hingga sekarang, sanksi tersebut belum juga dicabut.

Sanksi dijatuhkan sejak 2014, setelah aneksasi Crimea oleh Rusia dan keterlibatan Moskow dalam konflik di Ukraina timur.

Rusia telah beberapa kali menyangkal narasi bahwa Moskow mencaplok Crimea dari Ukraina. Versi Kremlin, Crimea memilih bergabung dengan Federasi Rusia pada 2014 setelah kudeta di Kyiv yang didukung Barat menggulingkan pemerintah pro-Moskow.

Baca Juga: Klaim AS Hendak Bunuh Putin Bisa Picu Perang Nuklir dengan Rusia

Menurut Kremlin, wilayah itu memilih bergabung ke Rusia melalui referendum.

Sanksi diperluas setelah perang Rusia-Ukraina pecah pada 24 Februari 2022 hingga hari ini.

3 Alasan Eropa Belum Cabut Sanksi terhadap Rusia

1. Rusia Masih Langgar Integritas Teritorial Ukraina


Uni Eropa menilai Rusia belum memenuhi persyaratan utama untuk pencabutan sanksi, yakni masih melanggar integritas territorial Ukraina.

Blok Eropa merasa bahwa pencabutan sanksi sebelum Rusia mengambil langkah konkret untuk menghentikan agresinya akan mengirimkan pesan yang salah.

Selain Crimea, beberapa wilayah Ukraina lainnya telah dikuasai Rusia sejak perang pecah Februari 2022. Wilayah-wilayah itu adalah Donetsk, Luhansk, Kherson,dan Zaporizhzhia.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Mantan Pejabat CIA:...
Mantan Pejabat CIA: AS Sengaja Biarkan Ukraina Berdarah-darah
Profil Yulia Svyrydenko,...
Profil Yulia Svyrydenko, Menteri Ekonomi Ukraina yang Sepakat Jual Logam Tanah Jarang Ukraina ke AS
4 Tanda Rusia Diduga...
4 Tanda Rusia Diduga Sedang Mempersiapkan Perang Melawan NATO
Apakah Ukraina Memiliki...
Apakah Ukraina Memiliki Senjata Nuklir? Ini Riwayat Bom Atom yang Tak Pernah Meledak
Ukraina Mengharapkan...
Ukraina Mengharapkan 3 Juta Peluru Sekutu untuk Melawan Rusia
Putin: Rusia Berdiri...
Putin: Rusia Berdiri Sendiri Melawan Barat
Ukraina Mengharapkan...
Ukraina Mengharapkan 3 Juta Peluru Sekutu untuk Akhiri Perang
Setujui Perluasan Serangan,...
Setujui Perluasan Serangan, Israel Ingin Rebut dan Kuasai Gaza
Rekor! Presiden Maladewa...
Rekor! Presiden Maladewa Muizzu Gelar Konferensi Pers 15 Jam, Kalahkan Zelensky
Rekomendasi
Serangan Jantung dan...
Serangan Jantung dan Asam Lambung Sering Tertukar, Ini Perbedaannya
Komparasi dengan Banyak...
Komparasi dengan Banyak Negara, Ekonomi RI Kuartal I/2025 Diklaim Lebih Baik
Google Siapkan Fitur...
Google Siapkan Fitur Mode Desktop Mirip Samsung DeX untuk HP Android
Berita Terkini
Dunia Sedang Tidak Baik-baik...
Dunia Sedang Tidak Baik-baik Saja, Kenapa Kecanduan Global pada Brand Mewah Terus Meningkat?
Profil Tariq Rodriguez,...
Profil Tariq Rodriguez, Jemaah Haji Asal Spanyol yang Berkuda ke Arab Saudi
Gertak India, Pakistan...
Gertak India, Pakistan Uji Coba Rudal untuk Kedua Kalinya
Saat Blokade Bantuan...
Saat Blokade Bantuan oleh Zionis, Hamas Eksekusi 6 Warga Palestina yang Menjarah
Mantan Pejabat CIA:...
Mantan Pejabat CIA: AS Sengaja Biarkan Ukraina Berdarah-darah
Profil Yulia Svyrydenko,...
Profil Yulia Svyrydenko, Menteri Ekonomi Ukraina yang Sepakat Jual Logam Tanah Jarang Ukraina ke AS
Infografis
3 Alasan Komisi Eropa...
3 Alasan Komisi Eropa Dorong UE Miliki Blok Pertahanan Baru
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved