Ketika Trump Berniat Caplok Greenland dan Kanada, Californa Ingin Merdeka dari AS

Minggu, 26 Januari 2025 - 14:06 WIB
loading...
Ketika Trump Berniat...
Ketika Presiden Donald Trump berniat caplok Greenland dan Kanada, Californa ingin merdeka dari AS. Foto/The New York Times
A A A
WASHINGTON - Presiden Donald Trump telah memberi tahu kerumunan pendukungnya bahwa Amerika Serikat (AS) bisa memperoleh wilayah baru di masa mendatang, menegaskan ambisinya untuk mencaplok Greenland, Kanada, dan Terusan Panama.

Namun, pada saat yang bersamaan, muncul lagi gerakan Calexit—sebuah inisiatif warga California yang ingin pisah dari AS untuk menjadi negara merdeka dan bebas. Istilah Calexit ini terinspirasi dari Brexit, gerakan Inggris keluar dari Uni Eropa—yang benar-benar terwujud.

"Kita mungkin akan menjadi negara yang lebih besar dalam waktu dekat," kata Trump dalam pidatonya di Las Vegas pada hari Sabtu.

"Selama bertahun-tahun, selama beberapa dekade, kita berukuran sama dalam satuan kaki persegi...mungkin malah menjadi lebih kecil," katanya, seraya menambahkan bahwa ini bisa berubah segera.



As Ingin Caplok Greenland


Dalam percakapan telepon baru-baru ini dengan Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen, Trump sangat tegas dalam mendorong Denmark untuk melepaskan kendali atas Greenland. Menurut laporan Financial Times, mengutip pejabat Eropa yang diberi pengarahan tentang masalah tersebut, percakapan telepon itu membuat Denmark sangat ketakutan.

Greenland, wilayah otonomi Denmark, yang diberikan pemerintahan sendiri pada tahun 1979. Pulau Arktik tersebut merupakan rumah bagi sekitar 60.000 orang dan menjadi tuan rumah pangkalan AS Pituffik.

Para pemimpin pro-kemerdekaan Greenland dan pejabat Denmark telah tegas menolak tawaran Trump untuk membeli Greenland.

Sementara Frederiksen dilaporkan telah menawarkan untuk memperluas kehadiran militer AS di pulau itu dan memperdalam kerja sama dalam eksploitasi mineral, Trump telah bersikap agresif dan konfrontatif selama panggilan telepon tersebut, menurut laporan Financial Times.

Trump awalnya melontarkan gagasan untuk membeli Greenland saat pertama kali menjabat pada tahun 2019, tetapi mendapat penolakan dari pejabat pulau itu dan Denmark.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
Trump akan Modernisasi...
Trump akan Modernisasi Persenjataan Nuklir AS Tanpa Menambah Jumlah
Trump akan Berkunjung...
Trump akan Berkunjung ke Arab Saudi pada Pertengahan Mei
Anggota Parlemen Iran...
Anggota Parlemen Iran Serukan Teheran Memiliki Senjata Nuklir
Serangan Rudal AS Hancurkan...
Serangan Rudal AS Hancurkan Masjid di Yaman
Incar 3 Periode, Trump:...
Incar 3 Periode, Trump: Saya Tidak Bercanda
Korban Jiwa Gempa Myanmar...
Korban Jiwa Gempa Myanmar Tembus 2.065 Orang, Masyarakat Butuh Makanan hingga Air Bersih
Luncurkan Kapal Selam...
Luncurkan Kapal Selam Pembawa Rudal Zircon, Putin: AL Rusia yang Terkuat!
Rekomendasi
Warga 2 Desa Bentrok...
Warga 2 Desa Bentrok di Maluku Tengah, Kapolri dan Panglima TNI Diminta Bentuk Satgas Pengamanan
Gempa M6,3 Guncang Maluku...
Gempa M6,3 Guncang Maluku Barat Daya
Oleksandr Usyk Serius...
Oleksandr Usyk Serius Jajal MMA, Bos PFL: Saya Pikir Dia Mematikan!
Berita Terkini
Jepang Prediksi Gempa...
Jepang Prediksi Gempa Bumi Besar yang bisa Tewaskan 300.000 Orang
53 menit yang lalu
Lebih dari 2.000 Orang...
Lebih dari 2.000 Orang Tewas akibat Gempa Myanmar, 700 Muslim Meninggal di Masjid
1 jam yang lalu
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
2 jam yang lalu
Israel Kembali Bom Beirut,...
Israel Kembali Bom Beirut, 4 Orang Tewas
3 jam yang lalu
Siapa Hamad bin Isa...
Siapa Hamad bin Isa Al Khalifa? Raja Bahrain yang Bangun Gereja 9.000 Meter Persegi
4 jam yang lalu
Houthi Tembak Jatuh...
Houthi Tembak Jatuh Drone AS ke-16 di Atas Yaman dengan Rudal Buatan Lokal
5 jam yang lalu
Infografis
Presiden AS Donald Trump...
Presiden AS Donald Trump akan Pecat Tentara Transgender
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved