Apakah Israel ingin Menginvasi Iran? Bisa Jadi, Tapi Sangat Berisiko

Rabu, 30 Oktober 2024 - 14:45 WIB
loading...
Apakah Israel ingin...
Tentara Israel menginvasi Jalur Gaza dalam genosida terhadap warga Palestina. Foto/irna
A A A
TEL AVIV - Israel belum lama ini melancarkan serangan udara ke Iran sebagai balasan dari serangan yang dilakukan Teheran pada awal Oktober 2024. Menurut The Conversation, ini menjadi kejadian rutin dalam persaingan selama puluhan tahun antara kedua negara.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengatakan pihaknya menargetkan lokasi militer di beberapa wilayah, yang salah satunya menyasar lokasi produksi rudal Iran. Serangan tersebut lantas membuat seorang warga sipil dan empat tentara tewas, menurut militer Iran.

Dilansir dari BBC, serangan IDF yang terjadi dalam beberapa gelombang selama periode tiga jam, melibatkan sejumlah pesawat, termasuk jet dan drone.

Gedung Putih menggambarkan serangan itu sebagai "latihan membela diri". Mereka juga mengatakan serangan itu tidak merusak infrastruktur minyak atau fasilitas nuklir Iran

Sementara BBC Verify telah mengidentifikasi kerusakan di pangkalan kementerian pertahanan di sebelah timur Teheran, dan di pangkalan pertahanan udara di sebelah selatan.

Kemungkinan Israel Menginvasi Iran


Sampai saat ini Israel masih membagi dua pasukannya untuk berjaga di Gaza dan melakukan invasi ke Lebanon. Kekuatan IDF yang tengah terbagi ini tentulah tidak memungkinkan mereka melakukan invasi dalam waktu dekat.

Terlebih Iran memiliki pasukan militer yang lebih mumpuni ketimbang poros mereka yang berada di Palestina, Suriah, dan Lebanon. Hal tersebut akan membuat Benjamin Netanyahu berpikir dua kali untuk melakukan invasi.

Meskipun Israel kemungkinan besar akan disokong oleh Amerika Serikat, melakukan invasi ke Iran merupakan hal yang sangat berisiko bagi Israel.

Jarak yang cukup jauh dengan Iran menjadi penyebab mengapa Israel hingga saat ini enggan melancarkan invasinya ke Teheran.

Sebab, jika banyak pasukan militer yang ditarik menuju ke Iran, bisa jadi pasukan kelompok pejuang yang dekat dengan Tel Aviv justru akan melakukan serangan besar-besaran.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Donald Trump: Tidak...
Donald Trump: Tidak Ada yang Mengusir Rakyat Palestina dari Gaza
Netanyahu Marah Luar...
Netanyahu Marah Luar Biasa dalam Sidang Korupsi: Anda Menempatkan Saya di Neraka!
90% Penduduk Gaza Kekurangan...
90% Penduduk Gaza Kekurangan Air akibat Blokade Baru Israel
Pemimpin Hizbullah Ancam...
Pemimpin Hizbullah Ancam Hadapi Israel di Lebanon Selatan
Hamas Kecam Israel Gunakan...
Hamas Kecam Israel Gunakan Bantuan sebagai Kartu Pemerasan Politik
Turki Blokir Latihan...
Turki Blokir Latihan Militer Israel-NATO hingga Gencatan Senjata Permanen di Gaza
Keluarga Sandera Israel...
Keluarga Sandera Israel Beri Netanyahu Waktu 24 Jam untuk Setop Pemutusan Listrik Gaza
Pemimpin Houthi Kutuk...
Pemimpin Houthi Kutuk Pembunuhan di Suriah, Tuding AS dan Israel Dukung Takfiri
Rekomendasi
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
33 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Jadi Kawan Israel, Maroko...
Jadi Kawan Israel, Maroko Negara Arab Pertama yang Terima F-35 AS
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved