Langgar Konstitusi, Wakil Presiden Ini Dipecat

Minggu, 20 Oktober 2024 - 11:12 WIB
loading...
Langgar Konstitusi,...
Wakil Presiden Kenya Rigathi Gachagua telah dipecat Parlemen atas tuduhan melanggar konstitusi. Foto/Business Daily
A A A
NAIROBI - Wakil Presiden (wapres) Kenya Rigathi Gachagua telah dipecat atau dimakzulkan oleh Parlemen atas tuduhan sudah melanggar konstitusi. Namun dia menggugat pemecatannya di pengadilan tinggi.

Parlemen menyetujui pencalonan Sekretaris Kabinet Dalam Negeri (CS) Kithure Kindiki sebagai wapres baru menggantikan Gachagua yang telah menjabat selama dua tahun.

Namun, tak lama setelah keputusan bulat Parlemen muncul pada Jumat pekan lalu, pengadilan tinggi negara Afrika Timur itu mengeluarkan perintah yang memblokir pengangkatan Kindiki sebagai wapres baru Kenya. Langkah pengadilan tersebut sebagai respons atas gugatan yang diajukan Gachagua terhadap pemecatannya.

“Kasus ini menimbulkan masalah konstitusional yang serius," tulis Capital FM, mengutip Hakim Chacha Mwita.



Hakim Mwita memerintahkan penangguhan resolusi Senat yang mendukung pemakzulan Gachagua hingga debat oleh majelis hakim pada 24 Oktober mendatang.

Para senator telah menyetujui pemecatan Gachagua pada Kamis malam karena melanggar konstitusi, menjadikannya pejabat pertama yang diberhentikan sejak pemakzulan diperkenalkan dalam konstitusi Kenya yang diamandemen tahun 2010.

Gachagua sebelumnya mengaku tidak bersalah atas 11 tuduhan yang mencakup korupsi, terlibat dalam politik yang memecah belah secara etnis, dan menghasut kerusuhan antipemerintah.

Dia seharusnya membela diri di pengadilan pada Kamis lalu, tetapi tim pembelanya mengatakan dia tidak dapat bersaksi karena dirawat di rumah sakit.

Senat menolak untuk menunda keputusannya dan memilih untuk memecat Gachagua setelah menyatakannya bersalah atas lima tuduhan, termasuk menghasut kebencian etnis. Kendati demikia,dia dibebaskan dari tuduhan pencucian uang dan korupsi.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putri Mantan PM Thaksin...
Putri Mantan PM Thaksin Selamat dari Mosi Tidak Percaya di Parlemen
Presiden Korea Selatan...
Presiden Korea Selatan Yoon Suk-yeol Dibebaskan dari Penjara
Baja Murah China Banjiri...
Baja Murah China Banjiri Pasar Global, Banyak Negara Mengecam
Mata Uang Kripto LIBRA...
Mata Uang Kripto LIBRA Hancur, Presiden Argentina Terancam Dimakzulkan
5 Alasan Wapres Filipina...
5 Alasan Wapres Filipina Sara Duterte Dimakzulkan, dari Ancaman Pembunuhan hingga Skandal Korupsi
Presiden Korea Selatan...
Presiden Korea Selatan Bersikeras Tak Mau Mundur meski Didakwa Melakukan Pemberontakan
Presiden Korea Selatan...
Presiden Korea Selatan Yoon Ditangkap setelah Upaya Darurat Militer yang Gagal
Kumpulkan Kekuatan Militer...
Kumpulkan Kekuatan Militer dan Pesawat Pembom di Diego Garcia, AS Diduga Bersiap Serang Iran
Karnaval Maut di Nigeria:...
Karnaval Maut di Nigeria: Jumlah Anak yang Tewas Jadi 35, 8 Lainnya Luka Parah
Rekomendasi
Titiek Puspa Masuk Rumah...
Titiek Puspa Masuk Rumah Sakit, Begini Kondisinya
Imbas Penutupan Akses...
Imbas Penutupan Akses Tol Cipali saat Arus Mudik, Jalur Pantura Cirebon Macet Parah
MNCTV Hadirkan Animasi...
MNCTV Hadirkan Animasi Baru, Selamat Pagi Coco Melon Tayang Mulai 7 April 2025
Berita Terkini
Mahasiswa AS Warga Turki...
Mahasiswa AS Warga Turki Ditangkap Hanya karena Dukung Palestina
10 menit yang lalu
Militer Israel Bunuh...
Militer Israel Bunuh Juru Bicara Hamas saat Serangan Brutal di Gaza
58 menit yang lalu
Hidangkan Sup Berisi...
Hidangkan Sup Berisi Tikus ke Pelanggan, Restoran Jepang Minta Maaf
1 jam yang lalu
Hilal Mustahil Terlihat...
Hilal Mustahil Terlihat pada Sabtu, Arab Saudi Masih Tetapkan Idul Fitri Hari Minggu?
1 jam yang lalu
Ganasnya Kebakaran Terbesar...
Ganasnya Kebakaran Terbesar Korsel: 26 Orang Tewas, Helikopter Pemadam Malah Jatuh
2 jam yang lalu
Wanita Ini Manjakan...
Wanita Ini Manjakan Selingkuhannya dengan Barang Mewah, Sementara Suaminya Hidup Hemat
3 jam yang lalu
Infografis
Inggris Saat Ini Menghadapi...
Inggris Saat Ini Menghadapi Ancaman 800 Rudal Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved