Profil Unit 910, Cabang Paling Berbahaya Hizbullah yang Incar Komunitas Israel Seluruh Dunia

Senin, 30 September 2024 - 14:04 WIB
loading...
Profil Unit 910, Cabang...
Unit 910, cabang paling rahasia dan paling berbahaya Hizbullah yang mengincar komunitas Israel di seluruh dunia. Foto/Alma
A A A
JAKARTA - Lembaga Alma Research and Education Center memperingatkan bahwa Unit 910 Hizbullah akan menargetkan komunitas Israel dan Yahudi di seluruh dunia.

Menurut lembaga riset Israel tersebut, Unit 910 berpotensi balas dendam atas pembunuhan pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah oleh militer Israel dalam serangan udara di pinggiran Beirut, Lebanon, Jumat lalu.

Unit 910, Cabang Paling Rahasia dan Paling Berbahaya Hizbullah


Unit 910, yang disebut sebagai Unit Bayangan dan Unit Hitam, adalah unit paling rahasia Hizbullah yang diawasi oleh agen senior Talal Hosni Hamiyah alias Abu Jaafar, anggota Dewan Jihad.

Baca Juga: Balas Dendam untuk Nasrallah, Unit 910 Hizbullah Incar Komunitas Israel Seluruh Dunia

Unit ini berfungsi sebagai cabang operasional Hizbullah untuk melaksanakan misi dan kegiatan milisi di luar Lebanon, dan juga digunakan oleh Iran, khususnya oleh badan intelijennya dan Pasukan Quds dari Korps Garda Revolusi Islam (IRGC).

Unit 910 memiliki beberapa infrastruktur milisi yang siap untuk melakukan serangan global dengan cepat. Tim tersebut terus mengumpulkan intelijen agar siap untuk melakukan tindakan yang cepat dan brutal dalam berbagai konteks global.

Unit 910 sudah melakukan tiga serangan besar terhadap entitas Israel dan Yahudi di seluruh dunia.

Dua insiden di Argentina, yakni pengeboman Kedutaan Israel tahun 1992 dan pengeboman gedung pusat komunitas Yahudi Asosiasi Israel Bersama Argentina (AMIA).

Kedua serangan itu sebagai balas dendam atas pembunuhan komandan Hizbullah Abbas Musawi.

Pada tahun 2012, Unit 910 melakukan serangan signifikan ketiga di Burgas, Bulgaria. Seorang milisi meledakkan bahan peledak di sebuah bus yang mengangkut para wisatawan Israel.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Israel Setujui Metode...
Israel Setujui Metode Baru Pencurian Tanah di Tepi Barat
Inggris: Ekspor Komponen...
Inggris: Ekspor Komponen Jet Siluman F-35 ke Israel Lebih Penting daripada Hentikan Genosida Gaza
Hubungan Trump-Netanyahu...
Hubungan Trump-Netanyahu Retak Makin Dalam, Keduanya Saling Frustrasi
Hamas Bebaskan Sandera...
Hamas Bebaskan Sandera Israel-Amerika Edan Alexander, Zionis Tetap Bombardir Gaza
Trump dan Netanyahu...
Trump dan Netanyahu Pecah Kongsi, Apa Pemicunya?
Banyak Negara Mengakui...
Banyak Negara Mengakui Palestina, Israel Keluarkan Ancaman
7 Penyanyi yang Mendukung...
7 Penyanyi yang Mendukung Israel, Nomor 6 Blak-blakan Sebut Palestina Teroris
Eks Pimpinan UE Sebut...
Eks Pimpinan UE Sebut Israel Lakukan Genosida di Gaza, Tuduh AS dan Eropa Terlibat
Dikawal Jet Tempur F-15,...
Dikawal Jet Tempur F-15, Trump Tiba di Saudi
Rekomendasi
Bolehkah Beramal Shalih...
Bolehkah Beramal Shalih dengan Tujuan Duniawi?
Sinopsis Layar Drama...
Sinopsis Layar Drama Indonesia Gober Parijs Van Java Eps 16: Bujukan Ivana Pada Evita
Festival Suadesa 2025,...
Festival Suadesa 2025, Jet Kolet Jadi Bintang Kuliner Lokal di Borubudur
Berita Terkini
Trump Tiba di Arab Saudi,...
Trump Tiba di Arab Saudi, Disambut Putra Mahkota Mohammed bin Salman
Agama Warga Negara India...
Agama Warga Negara India dan Persentasenya di Tengah Perang Terbaru Lawan Pakistan
Diego Garcia yang Berjarak...
Diego Garcia yang Berjarak 2.877 Km dari Indonesia Jadi Pangkalan Pesawat Pengebom AS
Israel Setujui Metode...
Israel Setujui Metode Baru Pencurian Tanah di Tepi Barat
Siapa Abdullah Ocalan?...
Siapa Abdullah Ocalan? Politikus Kurdi yang Pernah Membesarkan PKK, tapi Akhirnya Membubarkannya
Viral! Guru Ini Gagal...
Viral! Guru Ini Gagal Hadiri Pernikahannya Sendiri karena Cuti Ditolak Kepala Sekolah
Infografis
Unit 910 Hizbullah Incar...
Unit 910 Hizbullah Incar Komunitas Israel Seluruh Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved