Perang Sengit, Rusia Rebut New York dari Ukraina

Selasa, 20 Agustus 2024 - 07:28 WIB
loading...
Perang Sengit, Rusia...
Tank Ukraina saat bertempur di Donbas. Pasukan Rusia kini merebut kota New York di Donbas dari pasukan Ukraina. Foto/Jim Huylebroek/The New York Times
A A A
KYIV - Pasukan Rusia telah merebut sepenuhnya kota New York di Donbas dari pasukan Ukraina dalam pertempuran sengit.

Kota permukiman yang memiliki nama yang sama dengan kota di Amerika Serikat itu sebelumnya dijadikan benteng utama oleh militer Ukraina.

Militer Rusia, seperti dikutip dari RIA Novosti, Selasa (20/8/2024), telah melancarkan serangan besar-besaran di New York dan aglomerasi Toretsk di dekatnya—sekelompok kota yang sebagian besar merupakan kota industri dengan Toretsk sebagai pusatnya—sejak Juni.



Ukraina belum berkomentar atas jatuhnya kota New York ke tangan pasukan Rusia.

Pada awal Juli, pasukan Rusia berhasil merebut pusat kota sambil mendorong pasukan Ukraina ke pinggiran utaranya, menurut laporan media Rusia. Sekarang, bagian utara kota itu juga telah berada di bawah kendali Rusia.

Perebutan New York membuka jalan menuju Toretsk, benteng utama Ukraina lainnya di Donbas. Kedua kota tersebut telah dijaga ketat oleh militer Ukraina sejak permusuhan pecah di wilayah tersebut setelah kudeta Maidan yang didukung Barat pada 2014.

New York dan Toretsk keduanya terletak kurang dari dua lusin kilometer dari Gorlovka, sebuah kota Donbas tempat milisi Republik Rakyat Donetsk bercokol pada tahun 2014.

Akibatnya, Ukraina mengubah kota-kota tersebut menjadi bagian dari garis pertahanan yang penting.

Laporan lain dari Moscow Times mengatakan Kementerian Pertahanan Rusia telah mengumumkan apa yang mereka sebut "pembebasan" kota Artemovo, yang disebut Zalizne di Ukraina.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
7 Fakta Zelensky Korupsi...
7 Fakta Zelensky Korupsi Selama menjadi Presiden Ukraina
6 Percobaan Pembunuhan...
6 Percobaan Pembunuhan Vladimir Putin yang Selalu Gagal
Putin: Rusia Segera...
Putin: Rusia Segera Habisi Militer Ukraina!
Putin Usul PBB Memerintah...
Putin Usul PBB Memerintah Sementara Ukraina, Ini Tujuan Pentingnya
Zelensky: Vladimir Putin...
Zelensky: Vladimir Putin Segera Mati, Perang Rusia-Ukraina Akan Berakhir
Kapal Selam Sindbad...
Kapal Selam Sindbad Bawa 45 Turis Tenggelam di Lepas Pantai Mesir, 6 Tewas, Ini Penampakannya
Eks Jenderal Tertinggi...
Eks Jenderal Tertinggi Ukraina: Pasal 5 NATO Itu Tak Ada, Anggotanya Tak Dilindungi dari Rusia
Korban Tewas Akibat...
Korban Tewas Akibat Gempa Myanmar Capai 1.000 Orang, Bantuan Asing Berdatangan
Negara yang Lebaran...
Negara yang Lebaran Pertama dan Terakhir, Lengkap dengan Penjelasannya
Rekomendasi
1.438.380 Kendaraan...
1.438.380 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H-3 Lebaran, 53% Menuju Trans Jawa
Pemerintah Didesak Perketat...
Pemerintah Didesak Perketat Pengawasan dan Perizinan Impor Beras
10 Ucapan Selamat Hari...
10 Ucapan Selamat Hari Raya Nyepi 2025 yang Cocok Dibagikan Murid kepada Guru
Berita Terkini
Iran Siapkan Operasi...
Iran Siapkan Operasi True Promise III Menarget Israel, Berikut 3 Skenarionya
13 menit yang lalu
Israel Ancam Bombardir...
Israel Ancam Bombardir Lebanon setelah Hizbullah Tembakkan Roket
1 jam yang lalu
Kunjungi Pangkalan Militer,...
Kunjungi Pangkalan Militer, JD Vance Tuding Bujuk Warga Greenland Bergabung dengan AS
2 jam yang lalu
Gempa Myanmar Terjadi...
Gempa Myanmar Terjadi saat Salat Jumat, 50 Masjid Rusak, Lebih 1.000 Orang Tewas
3 jam yang lalu
Negara Tetangga Indonesia...
Negara Tetangga Indonesia Ini Belum Lihat Hilal, Putuskan Idulfitri Jatuh pada Senin 31 Maret 2025
4 jam yang lalu
AS Ngotot Kuasai Greenland,...
AS Ngotot Kuasai Greenland, Tuding Denmark Gagal Melindungi
5 jam yang lalu
Infografis
Pewaris Kerajaan Inggris...
Pewaris Kerajaan Inggris Pangeran William Jadi Target Drone Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved