Warga Suriah Ini Rela Nyetir 7 Jam untuk Ikut Upacara HUT ke-79 RI di Oslo

Senin, 19 Agustus 2024 - 15:14 WIB
loading...
Warga Suriah Ini Rela...
Perayaan HUT ke-79 RI di Oslo, Norwegia, yang dihadiri para WNI dan warga asing. Foto/Kementerian Luar Negeri RI
A A A
OSLO - Warga Suriah ini bernama Muhammad Khairi Al Mursyid. Dia tinggal di Norwegia, dan rela melakukan perjalanan darat selama 7 jam untuk mengukuti upacara peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia (RI) di Oslo.

Bersama istrinya, Luluwah Ahmad—yang merupakan warga negara Indonesia (WNI)—, beserta dua anak dan mertuanya, Muhammad berangkat dari kediamannya di kota Alesund yang berjarak 550 km dari kota Oslo.

Bagi Muhammad yang telah menikah dengan Luluwah selama 12 tahun, ini adalah pengalaman pertamanya menghadiri upacara peringatan HUT RI.

“Saya tidak pernah menghadiri upacara peringatan HUT Kemerdekaan Indonesia sebelumnya. Apa yang saya lihat membuat saya sangat terkesan. Saya bertemu dengan banyak orang Indonesia, dan semuanya sangat ramah dan sopan santun. Mereka memperlakukan orang lain secara setara, tidak membeda-bedakan status sosialnya,” kata Muhammad yang berprofesi sebagai dokter anak dan telah tinggal di Norwegia selama 17 tahun.

Peringatan HUT ke-79 RI di Oslo dilaksanakan secara sederhana namun meriah.

Tanggal 17 Agustus yang jatuh di hari Sabtu membuat suasana perayaan lebih ramai karena tidak bentrok dengan jam kerja sehingga banyak WNI yang dapat hadir.

Mengutip rilis berita dari Kementerian Luar Negeri Indonesia, Senin (19/8/2024), sekitar 300 orang ikut berpartisipasi, termasuk dari berbagai kota di luar Oslo yang memakan waktu perjalanan berjam-jam.

Selain upacara, kegiatan juga dimeriahkan dengan pemotongan tumpeng oleh Duta Besar RI untuk Norwegia dan Islandia, Teuku Faizasyah, yang diserahkan kepada salah satu pengibar bendera.

Kegiatan juga diramaikan dengan berbagai perlombaan anak-anak dan dewasa layaknya di Indonesia, seperti balap karung, lari kelereng, memasukkan benang ke jarum, makan kerupuk, tarik tambang, hingga lomba pingpong.

Kuliner khas Indonesia juga disuguhkan. “Saya sangat menyukai makanannya, tapi sayang tidak ada nasi goreng. Saya penggemar nasi goreng,” kata Muhammad tertawa.

Bagi Muhammad yang bukan warga Indonesia, memperingati HUT RI memiliki arti tersendiri. Meski tidak diajarkan dari kecil mengenai makna HUT RI, Muhammad turut meresapi arti pentingnya hari tersebut bagi warga Indonesia.

“Meski saya bukan orang Indonesia, tapi istri saya orang Indonesia. Saya bisa meresapi arti peringatan HUT RI. Ketika saya ikut upacara, melihat orang dengan khidmat menyanyikan lagu kebangsaan dan pengibaran bendera, hati saya ikut terenyuh. Saya sempat menitikkan air mata,” kata Muhammad.

Dubes Faizasyah menyampaikan apresiasi kepada seluruh masyarakat yang telah berpartisipasi memeriahkan peringatan HUT ke-79 RI di Norwegia.

Menurutnya, tingginya animo masyarakat, termasuk mereka yang datang jauh dari luar kota Oslo, menunjukkan kecintaan besar mereka terhadap Indonesia.

“Ini membuktikan jarak tidak melunturkan kecintaan mereka terhadap Indonesia. Meski sudah lama tinggal di negara lain, namun Indonesia tetap ada di hati mereka. Kecintaan ini menjadi salah satu modal kuat untuk memajukan kepentingan nasional Indonesia di Norwegia,” kata Faizasyah.
(mas)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Gempa Guncang Thailand...
Gempa Guncang Thailand dan Myanmar, KBRI Ungkap Belum Ada Laporan Korban WNI
Kasus WNI di Kamboja...
Kasus WNI di Kamboja Meningkat Tajam di Awal 2025
Putin Surati Pemimpin...
Putin Surati Pemimpin Baru Suriah, Apa Isinya?
5 Alasan Israel Tidak...
5 Alasan Israel Tidak Layak Disebut Negara, Salah Satunya Berdiri di Tanah Palestina
100 Orang Suku Druze...
100 Orang Suku Druze Asal Suriah Kunjungi Israel, Ada Apa Gerangan?
9.000 Warga Suriah Berlindung...
9.000 Warga Suriah Berlindung dari Kekerasan Sektarian di Pangkalan Udara Rusia
Mantan Bos Intelijen...
Mantan Bos Intelijen Militer Israel Senang Kekacauan Melanda Suriah
Kemlu RI : Belum Ada...
Kemlu RI : Belum Ada Informasi WNI Jadi Korban Gempa Myanmar
Profil Paetongtarn Shinawatra,...
Profil Paetongtarn Shinawatra, PM Thailand yang Pernah Jadi Pelayan Restoran
Rekomendasi
Karier Mantan Panglima...
Karier Mantan Panglima TNI Yudo Margono Setelah Pensiun, Pernah Berencana Jadi Petani
Sinopsis Sinetron Romansa...
Sinopsis Sinetron Romansa Kampung Dangdut Eps 29: Muhasan Kembali Mengganggu Galuh
PLN IP Operasikan 371...
PLN IP Operasikan 371 Mesin Pembangkit Penuhi Kebutuhan Listrik Lebaran
Berita Terkini
4.500 Orang Diamputasi...
4.500 Orang Diamputasi di Gaza, Termasuk 800 Anak-anak dan 540 Wanita
3 jam yang lalu
Gempa 7,7 Skala Richter...
Gempa 7,7 Skala Richter Guncang Myanmar, Ini 3 Fakta tentang Sesar Sagaing
5 jam yang lalu
Korban Gempa Myanmar...
Korban Gempa Myanmar Bertambah, 144 Orang Tewas dan 730 Terluka
7 jam yang lalu
Gedung 30 Lantai Roboh...
Gedung 30 Lantai Roboh Akibat Gempa di Bangkok, Pekerja Ungkap Cerita Mengerikan Lolos dari Maut
8 jam yang lalu
Gempa Besar 7,7 SR,...
Gempa Besar 7,7 SR, Gedung Pencakar Langit di Bangkok Roboh
9 jam yang lalu
Gempa Besar, Listrik...
Gempa Besar, Listrik dan Internet Padam di Myanmar, Situasi Mulai Membaik di Thailand
9 jam yang lalu
Infografis
Bukan Indonesia, Trump...
Bukan Indonesia, Trump Minta Pindahkan Warga Gaza ke Negara ini
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved