Ini Alasan KBRI Beirut Minta Para WNI Tinggalkan Lebanon

Senin, 05 Agustus 2024 - 15:05 WIB
loading...
Ini Alasan KBRI Beirut...
KBRI Beirut mengimbau para WNI untuk meninggalkan Lebanon setelah serangan rudal Israel membuat situasi keamanan di negara itu menjadi genting. Foto/EPA-EFE/WAEL HAMZEH
A A A
JAKARTA - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Beirut sejak 30 Juli mengimbau kepada para warga negara Indonesia (WNI) untuk meninggalkan Lebanon.

Alasan utamanya adalah situasi keamanan di negara itu sedang genting setelah Israel menghujani Beirut dengan rudal yang menewaskan pemimpin senior kelompok Hizbullah, Fuad Shukr.

Dalam situs resminya, KBRI Beirut juga mengimbau seluruh WNI di Lebanon untuk terus meningkatkan kewaspadaan.

"Kami mengimbau seluruh WNI di Lebanon untuk memastikan sudah memproses Lapor Diri kepada KBRI Beirut dan mempertimbangkan untuk dapat keluar dari Lebanon untuk sementara waktu secara mandiri selama layanan penerbangan komersial masih tersedia," bunyi imbauan KBRI Beirut.



Menurut KBRI Beirut, para WNI yang berencana melakukan perjalanan ke Lebanon agar menunda perjalanannya karena situasi sedang rawan.

Khusus bagi para WNI di Lebanon selatan diminta segera mengungsi ke KBRI Beirut.

"Dengan pertimbangan buruknya kondisi keamanan di Lebanon Selatan (Saida, Hasbaya, Nabatiyeh, Marjeyoun, Tyre dan Aitaroun), telah ditetapkan Status Siaga I di wilayah tersebut sejak Oktober 2023. Dalam kaitan ini, kami mengimbau seluruh WNI di Lebanon Selatan untuk berlindung di KBRI Beirut (safe house)," imbuh KBRI.

Bagi WNI yang membutuhkan bantuan, agar dapat segera menghubungi Hotline KBRI Beirut melalui telepon maupun whatsapp pada nomor +961 70817310.

Militer Zionis Israel berdalih serangan rudal di Beirut sebagai respons atas serangan roket yang menewaskan 12 remaja dan anak di Majdal Shams, Dataran Tinggi Golan, pada Sabtu, 27 Juli lalu.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Negara 100% Muslim Ini...
Negara 100% Muslim Ini Melarang Masuk Seluruh Pemegang Paspor Israel
Langka, Protes Anti-Hamas...
Langka, Protes Anti-Hamas Pecah di Gaza Utara di Tengah Pengepungan Israel
Israel Bersiap Serang...
Israel Bersiap Serang Iran, Ini Rincian Bom yang Disiapkan
Jet Tempur Israel Hendak...
Jet Tempur Israel Hendak Mengebom Gaza, tapi Malah Menghantam Permukiman Zionis
Profil Sara Netanyahu,...
Profil Sara Netanyahu, Istri PM Israel yang Kerap Intervensi Kebijakan Perang Gaza
Mantan Panglima Militer...
Mantan Panglima Militer Israel Ini Sebut PM Netanyahu Adalah Musuh Zionis
Siapa Anwar Sadat? Presiden...
Siapa Anwar Sadat? Presiden Mesir yang Mengakui Israel tapi Dimusuhi Rakyatnya Sendiri
Tim Medis Arab Saudi...
Tim Medis Arab Saudi Lakukan Ratusan Operasi Jantung dalam Program Medis Kemanusiaan di Suriah
Debat Sengit, Trump...
Debat Sengit, Trump Tolak Rencana Israel Serang Fasilitas Nuklir Iran
Rekomendasi
Pemenang Frank Sanchez...
Pemenang Frank Sanchez vs Filip Hrgovic Mandatory Daniel Dubois
Breaking News! Kuta...
Breaking News! Kuta Selatan Bali Diguncang Gempa Bumi Magnitudo 5,4
DMD Panggung Rezeki:...
DMD Panggung Rezeki: dari Penjual Gorengan Menjadi Bintang, Saksikan Setiap Kamis - Minggu di MNCTV
Berita Terkini
Negara 100% Muslim Ini...
Negara 100% Muslim Ini Melarang Masuk Seluruh Pemegang Paspor Israel
13 menit yang lalu
Krisis Litium di China...
Krisis Litium di China Picu Kekhawatiran Global
28 menit yang lalu
Langka, Protes Anti-Hamas...
Langka, Protes Anti-Hamas Pecah di Gaza Utara di Tengah Pengepungan Israel
2 jam yang lalu
China kepada AS: Berhenti...
China kepada AS: Berhenti Mengancam dan Memeras!
3 jam yang lalu
MA Inggris Putuskan...
MA Inggris Putuskan Wanita Adalah Perempuan dari Lahir, Pukulan Telak bagi LGBT
3 jam yang lalu
Israel Bersiap Serang...
Israel Bersiap Serang Iran, Ini Rincian Bom yang Disiapkan
4 jam yang lalu
Infografis
Ini Alasan Mengapa Tanaman...
Ini Alasan Mengapa Tanaman Ganja Harus Ditanam di Ketinggian
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved