Iran Ungkap Ismail Haniyeh Tewas karena Ledakan Proyektil Jarak Pendek

Senin, 05 Agustus 2024 - 15:02 WIB
loading...
Iran Ungkap Ismail Haniyeh...
Demonstran pro-Palestina memegang foto Ismail Haniyeh selama protes untuk mengutuk pembunuhan Pemimpin Hamas Ismail Haniyeh, di alun-alun Hagia Sophia, di Istanbul, Turki, 3 Agustus 2024. Foto/EPA-EFE/ERDEM SAHIN
A A A
TEHERAN - Kepala politik Hamas Ismail Haniyeh tewas akibat ledakan yang disebabkan "proyektil jarak pendek," menurut klaim Korps Garda Revolusi Islam Iran (IRGC).

Iran menyalahkan Israel dan Amerika Serikat (AS) atas pembunuhan tersebut.

Dalam pernyataan pada Sabtu, IRGC, cabang militer Iran yang elit dan berpengaruh, mengklaim serangan mematikan terhadap Haniyeh di Teheran awal pekan ini "dirancang dan dilaksanakan oleh rezim Zionis dan didukung pemerintah kriminal Amerika."

Meskipun Yerusalem Barat tidak membenarkan atau membantah keterlibatannya, pejabat Israel telah berulang kali berjanji melenyapkan pejuang Hamas sementara konflik berdarah di Gaza terus berlanjut.

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken mengatakan Washington "tidak mengetahui atau terlibat dalam" pembunuhan tersebut.

IRGC juga mengatakan penyelidikan menemukan "operasi teroris dilakukan dengan menembakkan proyektil jarak pendek dengan hulu ledak sekitar tujuh kilogram" dari luar rumah tempat Haniyeh berada.

Pada Kamis, New York Times, mengutip pejabat Timur Tengah, melaporkan Haniyeh telah terbunuh oleh bom yang diledakkan dari jarak jauh yang diselundupkan ke wisma tamu sekitar dua bulan sebelum kematian Haniyeh.

Pembunuhan tersebut telah memperburuk situasi keamanan yang sudah tegang di Timur Tengah.

Serangan mendadak ke Israel oleh pejuang Hamas Oktober lalu memicu operasi darat Israel di daerah kantong itu yang telah menyebabkan kerusakan besar dan ribuan kematian.

Sebagai tanggapan atas pembunuhan itu, Iran telah bersumpah memberikan "hukuman keras" kepada Israel, sementara militer negara Yahudi itu telah disiagakan tinggi untuk menghadapi potensi serangan.

AS, sekutu utama Israel, juga mengumumkan akan mengirim aset militer tambahan ke wilayah tersebut.

Eskalasi besar sebelumnya antara Israel dan Iran pada bulan April mengakibatkan Teheran meluncurkan serangan rudal dan pesawat tak berawak ke sasaran-sasaran Israel. Namun, pejabat di Tel Aviv mengklaim kerusakan akibat serangan itu minimal.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
3 Fakta Ledakan Pelabuhan...
3 Fakta Ledakan Pelabuhan Iran yang Menggemparkan, Benarkah Ada Keterlibatan Israel?
Ledakan Dahsyat Pelabuhan...
Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Tewaskan 40 Orang dan 1.242 Luka, Ini Respons Khamenei
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, 14 Orang Tewas, Lebih dari 750 Luka
Ledakan Besar Guncang...
Ledakan Besar Guncang Pelabuhan Bandar Abbas di Iran, Apakah Mossad Terlibat?
3 Dendam Israel ke Paus...
3 Dendam Israel ke Paus Fransiskus, hingga Enggan Mengirim Pejabat Senior ke Pemakaman
Trump Ingatkan Netanyahu:...
Trump Ingatkan Netanyahu: Baik-baiklah kepada Warga Gaza yang Menderita
Mengenal Genevieve Jeanningros,...
Mengenal Genevieve Jeanningros, Biarawati yang Terobos Protokol Vatikan Demi Melihat Jenazah Paus
Kenapa Vladimir Putin...
Kenapa Vladimir Putin Tidak Hadir di Pemakaman Paus Fransiskus? Ini Alasannya
Rekomendasi
Heboh Orang Tua Murid...
Heboh Orang Tua Murid SD di Lebak Bawa Meja dan Kursi dari Rumah ke Sekolah, Bupati Semprot Disdik
Profil Jonathan Frizzy,...
Profil Jonathan Frizzy, Aktor yang Terseret Kasus Narkoba
Sinopsis Sinetron Mencintaimu...
Sinopsis Sinetron Mencintaimu Sekali Lagi Eps 125: Kondisi Emil Mengkhawatirkan, Aditya Panggil Kartika
Berita Terkini
Pendaki Asal China Mendaki...
Pendaki Asal China Mendaki Gunung Fuji hanya untuk Mencari Ponselnya yang Hilang
43 menit yang lalu
Akibat Ulah Trump, Rakyat...
Akibat Ulah Trump, Rakyat AS Kini Bergantung pada Paylater untuk Belanja Sembako
1 jam yang lalu
Kim Jong-un Janji Bangun...
Kim Jong-un Janji Bangun Monumen bagi Tentaranya yang Gugur di Perang Rusia
2 jam yang lalu
Daftar 9 Salon Pengganti...
Daftar 9 Salon Pengganti Paus Fransiskus, Salah Satunya Kardinal yang Berulang Kali Mengungjungi Gaza
3 jam yang lalu
Bocah Ini Habiskan Uang...
Bocah Ini Habiskan Uang Jajan Bulanan Rp6,4 Juta untuk Pijat Senang, Ayahnya Lapor Polisi
3 jam yang lalu
Dampak Perang Dagang:...
Dampak Perang Dagang: Canton Fair Sepi, Industri Ekspor China Terguncang
4 jam yang lalu
Infografis
21 Orang Tewas Akibat...
21 Orang Tewas Akibat Serangan Rudal Balistik Rusia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved