Pembunuhan Ismail Haniyeh Bukti Kegagalan Iran Melindungi Tamu Negara, Berikut 4 Faktanya

Rabu, 31 Juli 2024 - 17:10 WIB
loading...
Pembunuhan Ismail Haniyeh...
Pembunuhan Ismail Haniyeh adalah bukti kegagalan Iran melindungi tamu negara. Foto/EPA
A A A
TEHERAN - Pembunuhan pemimpin Hamas Ismail Haniyeh dalam serangan udara di Teheran telah menjadi "petir" bagi warga Palestina yang lelah berperang di Gaza, dengan beberapa orang menyatakan kekecewaan bahwa Iran tidak dapat "melindunginya".

"Berita ini seperti petir, sesuatu yang tidak dapat dipercaya," kata Wael Qudayh, 35, seorang penduduk kota pusat Deir al Balah, dilansir TRT World. Pada hari Rabu, Hamas mengumumkan bahwa Haniyeh telah tewas di Teheran dalam serangan Israel.

Pembunuhan Ismail Haniyeh Bukti Kegagalan Iran Melindungi Tamu Negara, Berikut 4 Faktanya

1. Iran Tak Mampu Melindungi Tamu Negara yang Menghadiri Pelantikan Presiden Baru

Pembunuhan Ismail Haniyeh Bukti Kegagalan Iran Melindungi Tamu Negara, Berikut 4 Faktanya

Foto/EPA

Haniyeh berada di ibu kota Iran untuk menghadiri pelantikan Presiden Masoud Pezeshkian pada hari Selasa.

"Qatar mampu melindungi Haniyeh selama 10 bulan, tetapi Iran tidak mampu melindunginya bahkan selama beberapa jam," kata Youssef Saeed, 40 tahun, yang juga penduduk Deir el Balah.

Hossam Abdel Razek, 45 tahun, seorang karyawan di sebuah lembaga swasta di Ramallah, mengatakan pembunuhan Haniyeh menunjukkan bahwa "darah orang Palestina itu murah".

"Pembunuhan Ismail Haniyeh di Iran membuktikan bahwa kami, rakyat Palestina, tidak memiliki pelindung, bahwa darah kami itu murah," katanya.

2. Intelijen Iran Ceroboh, AS Bantu Israel Bunuh Ismail Haniyeh

Pembunuhan Ismail Haniyeh Bukti Kegagalan Iran Melindungi Tamu Negara, Berikut 4 Faktanya

Foto/EPA

Editor Pertahanan Al Jazeera Alex Gatopoulos mengatakan intelijen yang digunakan untuk menemukan dan membunuh Haniyeh "menunjukkan kemungkinan bantuan AS". Pembunuhan Haniyeh juga menunjukkan kegagalan intelijen Iran.

"Intelijen adalah kuncinya. Senjata apa pun di dunia ini hanya sebaik intelijen yang memandunya. Itu bisa seakurat yang diinginkannya," kata Gatopoulos.

Intelijen teknis akan memberikan lokasi, "sesuatu yang harus mereka tindak lanjuti dengan cepat... [AS] jelas memiliki sarana dan kemampuan untuk mengumpulkan intelijen semacam ini," katanya.

Mossad dan pembangkang Iran digunakan untuk mendapatkan informasi di lapangan, tambahnya. "Cara dia terbunuh hampir tidak relevan karena intelijen yang memandunya."
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Israel Ingin Rebut Wilayah...
Israel Ingin Rebut Wilayah yang Lebih Luas, Hamas Siap Melawan
Siapa Uday Rabie? Warga...
Siapa Uday Rabie? Warga Palestina yang Berani Mendemo Hamas hingga Diculik serta Disiksa hingga Tewas
Ikuti Langkah AS, Jerman...
Ikuti Langkah AS, Jerman Terapkan Kebijakan Anti-Islam dengan Mendeportasi Aktivis Pro-Palestina
13 Rudal dan Drone Iran...
13 Rudal dan Drone Iran yang Bisa Hapus Pangkalan AS di Timur Tengah dari Peta
Perang Panas Trump dan...
Perang Panas Trump dan Iran Bisa Picu Kiamat Inflasi?
Brigade Al-Qassam Gelar...
Brigade Al-Qassam Gelar Operasi Pertama, Israel Bunuh 1.000 Orang Sejak Perang Kembali Pecah
Anggota Parlemen Iran...
Anggota Parlemen Iran Serukan Teheran Memiliki Senjata Nuklir
Khawatir Perang, Swedia...
Khawatir Perang, Swedia Siapkan Bunker Nuklir untuk 7 Juta Jiwa
Dahsyatnya Ledakan Pipa...
Dahsyatnya Ledakan Pipa Gas Petronas serasa Gempa Bumi, Suhu Capai 1.000 Derajat Celsius
Rekomendasi
Dimakamkan Jumat, Jenazah...
Dimakamkan Jumat, Jenazah Ray Sahetapy Akan Disalatkan di Masjid Istiqlal
BRI Bagikan Tips Terhindar...
BRI Bagikan Tips Terhindar dari Penipuan dan Kejahatan Siber yang Marak saat Lebaran
Risiko Resesi Amerika...
Risiko Resesi Amerika Semakin Besar, Begini Isi Ramalan Goldman Sachs
Berita Terkini
10 Negara Terluas di...
10 Negara Terluas di Dunia, Adakah Indonesia?
48 menit yang lalu
Militer China Kepung...
Militer China Kepung Taiwan untuk Simulasi Invasi Besar-besaran, AS Tak Bisa Berbuat Banyak
1 jam yang lalu
Israel Ingin Rebut Wilayah...
Israel Ingin Rebut Wilayah yang Lebih Luas, Hamas Siap Melawan
2 jam yang lalu
Siapa Sheikh Mohammed...
Siapa Sheikh Mohammed bin Zayed? Presiden UEA yang Dijadikan Nama Jalan Tol di Indonesia
3 jam yang lalu
4 Negara Mayoritas Islam...
4 Negara Mayoritas Islam Rayakan Lebaran dalam Kondisi Berperang, dari Palestina hingga Suriah
4 jam yang lalu
Rusia Kecam Trump karena...
Rusia Kecam Trump karena Mengancam Akan Mengebom Iran
5 jam yang lalu
Infografis
Negara yang Senang jika...
Negara yang Senang jika Iran Hancur dalam Peperangan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved