Pasukan Israel Tinggalkan Khan Yunis Timur setelah Bunuh Ratusan Warga Palestina

Selasa, 30 Juli 2024 - 21:57 WIB
loading...
Pasukan Israel Tinggalkan...
Warga Palestina kembali ke rumah mereka setelah penarikan pasukan Israel dari Khan Yunis timur, Gaza pada 30 Juli 2024. Foto/Ali Jadallah/Anadolu Agency
A A A
JALUR GAZA - Ribuan warga Palestina kembali ke rumah mereka di reruntuhan kota utama selatan Gaza, Khan Yunis, pada Selasa (30/7/2024), setelah pasukan pendudukan Israel mengakhiri serangan selama sepekan di kota itu.

Petugas penyelamat Palestina dan warga sipil mengumpulkan mayat-mayat dari jalan-jalan di zona pertempuran yang terbengkalai.

Mereka membawa mayat-mayat yang dibungkus karpet ke kamar mayat dengan mobil dan kereta keledai.

Kantor Media Pemerintah mengatakan serangan Israel selama delapan hari di wilayah timur Khan Yunis menewaskan 255 warga Palestina dan melukai lebih dari 300 orang lainnya. Sebanyak 30 orang masih hilang.

Setelah pasukan penjajah Israel pergi, orang-orang kembali ke rumah mereka dengan berjalan kaki dan dengan kereta keledai yang membawa barang-barang mereka.

Banyak yang mendapati rumah mereka rusak atau hancur. Kantor media mengatakan lebih dari 300 rumah telah terkena tembakan Israel selama serangan itu, setidaknya 30 di antaranya masih bisa dihuni saat diserang.

Para saksi mata mengatakan pasukan tentara telah menghancurkan pemakaman utama di Bani Suhaila, kota di pinggiran timur Khan Yunis yang menjadi fokus utama serangan, serta rumah-rumah dan jalan-jalan di dekatnya.

“Saya akan kembali dan saya beriman kepada Tuhan. Saya tidak tahu apakah kami akan hidup atau mati, tetapi ini semua demi tanah air,” ungkap Etimad Al-Masri, yang telah berjalan kaki lima kilometer untuk kembali ke rumahnya.

“Meskipun menderita, kami bersabar dan Insya Allah kami akan menang,” tegas dia.

Banyak warga mengatakan mereka telah mengungsi dari rumah mereka beberapa kali.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1743 seconds (0.1#10.140)