Puluhan Warga Israel Serbu Masjid Al Aqsa
loading...
A
A
A
Intrusi tersebut adalah yang pertama dilakukan oleh menteri ekstremis tersebut sejak Israel melancarkan serangan mematikan di Jalur Gaza yang menewaskan lebih dari 35.600 orang setelah serangan Hamas pada 7 Oktober lalu.
Departemen Wakaf Islam yang dikelola Yordania di Yerusalem tidak memberikan rincian apa pun tentang intrusi Ben-Gvir ke situs tersebut.
Menurut seorang reporter Anadolu, Ben-Gvir dikawal oleh banyak polisi saat memasuki kompleks.
Penyerbuan Masjid Al Aqsa itu merupakan insiden keempat yang dilakukan Ben-Gvir sejak ia menjadi menteri keamanan nasional pada tahun 2022.
Sejak tahun 2003, Israel telah mengizinkan pemukim ilegal memasuki kompleks konflik hampir setiap hari kecuali hari Jumat dan Sabtu.
Masjid Al Aqsa adalah situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam. Orang-orang Yahudi menyebut kawasan itu sebagai Bukit Bait Suci (Temple Mount) karena merupakan situs dua kuil Yahudi di zaman kuno.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel tahun 1967. Mereka mencaplok seluruh kota pada tahun 1980 dalam sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.
Departemen Wakaf Islam yang dikelola Yordania di Yerusalem tidak memberikan rincian apa pun tentang intrusi Ben-Gvir ke situs tersebut.
Menurut seorang reporter Anadolu, Ben-Gvir dikawal oleh banyak polisi saat memasuki kompleks.
Penyerbuan Masjid Al Aqsa itu merupakan insiden keempat yang dilakukan Ben-Gvir sejak ia menjadi menteri keamanan nasional pada tahun 2022.
Sejak tahun 2003, Israel telah mengizinkan pemukim ilegal memasuki kompleks konflik hampir setiap hari kecuali hari Jumat dan Sabtu.
Masjid Al Aqsa adalah situs tersuci ketiga di dunia bagi umat Islam. Orang-orang Yahudi menyebut kawasan itu sebagai Bukit Bait Suci (Temple Mount) karena merupakan situs dua kuil Yahudi di zaman kuno.
Israel menduduki Yerusalem Timur, tempat Al Aqsa berada, selama Perang Arab-Israel tahun 1967. Mereka mencaplok seluruh kota pada tahun 1980 dalam sebuah tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.
(ahm)