Pecahan Rudal Pencegat Jatuh di Israel Selatan, Picu Kerusakan

Sabtu, 20 April 2024 - 11:45 WIB
loading...
Pecahan Rudal Pencegat...
Peluncur Iron Dome menembakkan rudal pencegat saat roket ditembakkan dari Gaza, di Sderot, Israel. Foto/REUTERS/Ammar Awad
A A A
TEL AVIV - Pecahan rudal jatuh di Israel selatan pada Jumat (19/4/2024) setelah diluncurkan untuk mencegat roket yang ditembakkan dari Jalur Gaza, menurut media Israel.

Army Radio mengatakan pecahan rudal pencegat jatuh di kota Sderot, menyebabkan kerusakan material tetapi tidak ada korban jiwa.

Radio sebelumnya memberitakan sirene terdengar di Sderot dan sekitarnya.

Israel telah melancarkan serangan militer mematikan di Jalur Gaza sejak serangan lintas batas pada 7 Oktober lalu oleh kelompok Palestina, Hamas, yang menewaskan sekitar 1.200 orang.

Namun, sejak saat itu, Haaretz mengungkap helikopter dan tank tentara Israel, pada kenyataannya, telah membunuh banyak dari 1.139 tentara dan warga sipil yang diklaim Israel telah dibunuh Perlawanan Palestina.

Israel membunuh lebih dari 34.000 warga Palestina, sebagian besar perempuan dan anak-anak, di Gaza, dan lebih dari 76.800 orang lainnya terluka akibat kehancuran massal dan kekurangan kebutuhan pokok.

Perang Israel telah menyebabkan 85% penduduk Gaza terpaksa mengungsi di tengah kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan, sementara 60% infrastruktur di wilayah tersebut telah rusak atau hancur, menurut PBB.

Israel dituduh melakukan genosida di Mahkamah Internasional (ICJ) yang, pada Januari, mengeluarkan keputusan sementara yang memerintahkan negara tersebut menghentikan tindakan genosida dan mengambil tindakan untuk menjamin bantuan kemanusiaan diberikan kepada warga sipil di Gaza.

Rezim kolonial Israel terbukti melanggar semua perintah ICJ tersebut. Hingga saat ini tak ada sanksi terhadap Israel karena selalu dilindungi Amerika Serikat di Dewan Keamanan PBB.

(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1585 seconds (0.1#10.140)