Mengapa Perang Menyebar ke Negara Timur Tengah?

Senin, 15 April 2024 - 18:40 WIB
loading...
Mengapa Perang Menyebar...
Perang Israel dan Hamas menyebar ke banyak negara di Timur Tengah. Foto/AP
A A A
TEL AVIV - Serangan di Laut Merah. Serangan udara di Bagdad. 300 drone dan rudal Iran yang menarget Israel. Itu semua merupakan imbas dari konflik dengan Hamas meluas melintasi perbatasan, apakah kekerasan yang lebih luas tidak bisa dihindari? Jawabannya tidak!

Ancaman peningkatan perang antara Israel dan Hamas telah menjadi topik dominan di media internasional selama berbulan-bulan.

“Berdasarkan pertemuan saya dan dinamika yang saya amati di lapangan, saya ingin mengatakan hal berikut: risiko perluasan konflik ini nyata, sangat, sangat nyata, dan sangat berbahaya,” kata utusan PBB untuk Timur Tengah Tor Wennesland, dilansir DW.

Mengapa Perang Menyebar ke Negara Timur Tengah?

1. Israel Memiliki Banyak Musuh

Mengapa Perang Menyebar ke Negara Timur Tengah?

Foto/AP

Satu negara berada di urutan teratas dalam sebagian besar skenario eskalasi yang paling dikhawatirkan: negara tetangga Israel di utara, Lebanon, yang merupakan rumah bagi partai politik dan kelompok militer Syiah radikal Hizbullah, yang didukung oleh Hamas dan terlebih lagi oleh Iran.

Hizbullah bertujuan menghancurkan Israel dan diklasifikasikan sebagai organisasi teroris di banyak negara Barat, termasuk Amerika Serikat dan Jerman. Secara militer, mereka juga jauh lebih kuat dibandingkan Hamas, dan para ahli memperkirakan bahwa mereka saat ini mempunyai persediaan senjata sedikitnya 100.000 roket. Dalam beberapa pekan terakhir, tentara Israel dikatakan telah membunuh pejuang bersenjata yang maju hingga Israel dalam pertempuran berulang kali di sepanjang perbatasan.

Hizbullah, kekuatan politik utama dalam struktur kekuasaan Lebanon yang kompleks, mendeklarasikan “hari kemarahan” setelah tragedi rumah sakit tersebut namun sejauh ini berhasil menghindari eskalasi militer. Banyak pengamat mengatakan bahwa pejuang Hizbullah akan segera menghadapi tantangan jika serangan Israel di Gaza meluas dan sebagian wilayah tersebut bahkan diduduki oleh Israel.

Dampaknya adalah kemungkinan terjadinya perang dua front. Hampir semua pakar militer sepakat bahwa ini akan menjadi unjuk kekuatan militer besar-besaran oleh Israel yang akan semakin mengganggu stabilitas seluruh kawasan.

Baca Juga: Iran Mengaku Beri Peringatan sebelum Serang Israel, AS dan Sekutunya Membantah

2. Iran Selalu Menebar Pengaruh

Mengapa Perang Menyebar ke Negara Timur Tengah?

Foto/AP

Sejauh ini, belum ada bukti jelas bahwa Iran terlibat aktif dalam persiapan serangan teror Hamas. Meskipun Hamas diketahui didukung oleh Iran, Hamas juga berulang kali mengambil keputusan sendiri di masa lalu.

Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amirabdollahian telah merujuk pada kemungkinan “tindakan pencegahan” terhadap Israel. Namun, banyak pengamat melihat tujuan utama Iran lebih sebagai melancarkan perang proksi dari jauh dengan mendukung Hamas, Hizbullah, dan kelompok teroris Palestina Jihad Islam, sehingga memaksa Israel terlibat dalam perang dua front secara de facto.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Hilang selama 43 Tahun,...
Hilang selama 43 Tahun, Jenazah Tentara Israel Ditemukan di Jantung Suriah
Profil Theodorus I,...
Profil Theodorus I, Paus Kelahiran Palestina yang Jarang Diketahui
Hamas Berharap Paus...
Hamas Berharap Paus Leo XIV Perkuat Dukungan pada Mereka yang Tertindas
Pagar Baru Israel Ubah...
Pagar Baru Israel Ubah Kota Palestina Jadi Penjara Terbuka
Israel Jatuhkan 100.000...
Israel Jatuhkan 100.000 Ton Bom di Gaza, Hapus 2.200 Keluarga
Yordania Raup Untung...
Yordania Raup Untung hingga Rp6,6 Miliar Per Bantuan Udara untuk Gaza
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, Kemlu Pastikan Tak Ada WNI Jadi Korban
Kim Jong Un Pantau Uji...
Kim Jong Un Pantau Uji Coba Rudal Balistik Korut, Tekankan Kesiapan Kekuatan Nuklir
Putin Ingin Berunding...
Putin Ingin Berunding Langsung dengan Ukraina, Tanpa Syarat
Rekomendasi
Kemenko Polkam Dorong...
Kemenko Polkam Dorong Satgas Terpadu se-Kaltim Gelar Operasi Pemberantasan Premanisme Berkedok Ormas
Uji Benturan, JAECOO...
Uji Benturan, JAECOO J7 Raih 5 Bintang dari Euro NCAP
Habiburokhman Jadi Penjamin...
Habiburokhman Jadi Penjamin Mahasiswi ITB Dibebaskan, Aktivis 98: Jamin Demokrasi Tetap Terjaga
Berita Terkini
Israel Dukung Penuh...
Israel Dukung Penuh India dalam Perang Melawan Pakistan, Ini 5 Alasannya
267 Paus yang Pernah...
267 Paus yang Pernah Memimpin Gereja Katolik
Trump Dikabarkan Akan...
Trump Dikabarkan Akan Mengakui Palestina saat Berkunjung ke Arab Saudi
Ini Bukti Militer Pakistan...
Ini Bukti Militer Pakistan Dicintai Rakyatnya, Pengusaha Ini Sumbang Rp2,9 Miliar
Hilang selama 43 Tahun,...
Hilang selama 43 Tahun, Jenazah Tentara Israel Ditemukan di Jantung Suriah
Gencatan Senjata India...
Gencatan Senjata India dan Pakistan Sangat Rapuh, Trump Tawarkan Bantuan
Infografis
125 Juta Orang Dapat...
125 Juta Orang Dapat Binasa Akibat Perang Nuklir India-Pakistan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved