Singapura: Operasi Pengamanan Pertemuan Trump-Jong-un Sangat Kompleks dan Besar

Senin, 11 Juni 2018 - 19:32 WIB
Singapura: Operasi Pengamanan Pertemuan Trump-Jong-un Sangat Kompleks dan Besar
Singapura: Operasi Pengamanan Pertemuan Trump-Jong-un Sangat Kompleks dan Besar
A A A
SINGAPURA - Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan mengatakan, menyelenggarakan pertemuan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong-un adalah operasi keamanan paling signifikan yang harus dilakukan Singapura untuk acara internasional.

Vivian menyatakan, operasi pengamanan ini menjadi sangat kompleks dan besar karena skala acara yang akan berlangsung besok. Dia menyebut, pertemuan itu adalah sebuah pertemuan yang bukan hanya bersejarah, tapi juga besar dan penting.

Bila melihat situasi keamanan dunia saat ini, lanjut Vivian, ancaman seperti serangan terorisme dan ancaman lainnya menghantui pertemuan tersebut.

"Sayangnya, keamanan, terorisme, ekstremisme adalah bahaya yang jelas dan hadir. Jadi, untuk semua alasan tersebut dengan cara Singapura kami yang biasa, kami telah mengambil setiap tindakan pencegahan yang mungkin. Dan polisi kami, militer kami, semuanya dikerahkan dan siap," ucap Vivian, seperti dilansir Channel News Asia pada Senin (11/6).

Sebelumnya, Perdana Menteri Singapura, Lee Hsien Loong menyatakan pihaknya harus mengeluarkan dana sebesar SGD20 juta atau sekitar Rp208,9 miliar, untuk membiayai pertemuan Trump dan Jong-un.

Lee mengatakan, pembiayaan itu sebagai kontribusi Singapura untuk upaya internasionalnya dalam mewujudkan stabilitas kawasan. Dia menambahkan bahwa biaya keamanan akan mencapai sekitar setengah dari angka itu.
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3528 seconds (0.1#10.140)