Daftar Negara dengan Donasi Terbanyak ke Palestina Melalui UNRWA

Jum'at, 02 Februari 2024 - 14:25 WIB
loading...
Daftar Negara dengan Donasi Terbanyak ke Palestina Melalui UNRWA
Ada 10 negara dengan donasi terbanyak ke Palestina melalui UNRWA. Namun mereka sekarang menangguhkan bantuan tersebut. Foto/REUTERS
A A A
JAKARTA - Ada 10 negara dan blok negara dengan donasi terbanyak ke Palestina. Sumbangan itu disalurkan melalui UNRWA.

UNRWA singkatan dari United Nations Relief and Works Agency for Palestine Refugees in the Near East atau Badan Bantuan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat.

Belasan negara tersebut telah bertahun-tahun berkontribusi pada kelangsungan hidup rakyat Palestina di kamp-kamp pengungsi.

Namun, sejak bulan ini kondisinya berubah. Setelah rezim Zionis menuduh 12 staf UNRWA terlibat dalam serangan Hamas pada 7 Oktober terhadap Israel, sekitar 10% karyawan UNRWA di Gaza memiliki hubungan dengan Hamas atau pun Jihad Islam Palestina, dan 50% memiliki hubungan dekat dengan keluarga kelompok tersebut, banyak negara telah memutuskan untuk menangguhkan bantuan.

Donor terbesar UNRWA pada tahun 2023 adalah Amerika Serikat (AS) dan negara-negara Eropa, yang menyumbang sekitar USD865 juta atau sekitar 75% dari anggaran badan tersebut sebesar USD1,16 miliar.

10 Negara dengan Donasi Terbesar ke Palestina


Mengutip data resmi dari UN Watch, inilah 10 negara dan blok negara dengan donasi terbanyak ke Palestina. Data ini sebelum banyak negara donatur menangguhkan bantuan.

1. Amerika Serikat


Bantuan: USD343,9 juta

"Amerika Serikat untuk sementara menghentikan pendanaan tambahan untuk UNRWA sementara kami meninjau tuduhan-tuduhan ini dan langkah-langkah yang diambil PBB untuk mengatasinya," kata Departemen Luar Negeri AS.

2. Jerman


Bantuan: USD202,1 juta

"Sampai akhir penyelidikan, Jerman, berkoordinasi dengan negara-negara donor lainnya, untuk sementara waktu tidak akan menyetujui dana baru untuk UNRWA," kata Kantor Luar Negeri Jerman.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1069 seconds (0.1#10.140)