13 Kelompok Pejuang Sunni di Penjuru Dunia, Ada yang Sedang Berperang

Jum'at, 19 Januari 2024 - 19:01 WIB
loading...
A A A

6. Al-Shabaab (Somalia)


Al-Shabaab adalah kelompok yang beroperasi di Somalia dan wilayah sekitarnya. Kelompok ini menganut ideologi radikal.

Terlibat dalam konflik di Somalia, Al-Shabaab melancarkan serangan terhadap pasukan pemerintah, pasukan perdamaian Afrika, dan target sipil. Mereka juga terlibat dalam serangkaian serangan di Kenya.

7. Jaish-e-Mohammed atau JEM (Pakistan dan India)


Jaish-e-Mohammed adalah kelompok yang beroperasi di Pakistan dan terlibat dalam konflik di wilayah Kashmir.

JEM memiliki fokus utama pada konflik Kashmir antara India dan Pakistan. Mereka terlibat dalam serangan terhadap pasukan keamanan India dan sering kali menjadi fokus ketegangan antara kedua negara.

8. Ahrar al-Sham (Suriah)


Ahrar al-Sham adalah kelompok pejuang Sunni di Suriah dengan ideologi yang lebih moderat dibandingkan dengan beberapa kelompok lainnya.

Terlibat dalam konflik di Suriah, Ahrar al-Sham awalnya adalah bagian dari faksi-faksi oposisi yang berjuang melawan rezim Presiden Suriah Bashar al-Assad.

Meskipun demikian, kelompok itu telah berada di sisi yang berbeda dalam beberapa konflik dengan kelompok lain, seperti HTS.

9. Hamas atau Hizbullah al-Mujahidin (Palestina)


Hamas adalah kelompok Islam Sunni dengan ideologi yang mencakup tujuan pembentukan negara Palestina berdasarkan prinsip-prinsip Islam.

Terlibat dalam konflik melawan penjajahan Israel, Hamas memainkan peran sentral dalam perlawanan bersenjata dan juga memiliki sayap politik yang terlibat dalam pemerintahan Gaza.

Saat ini Hamas sedang berperang melawan Israel di Jalur Gaza. Israel telah membunuh lebih dari 24.000 warga Palestina dalam genosida di Gaza.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Hamas Senang Trump Cabut...
Hamas Senang Trump Cabut Rencana AS Usir Warga Gaza
Hamas Kecam Israel Gunakan...
Hamas Kecam Israel Gunakan Bantuan sebagai Kartu Pemerasan Politik
Pemimpin Houthi Kutuk...
Pemimpin Houthi Kutuk Pembunuhan di Suriah, Tuding AS dan Israel Dukung Takfiri
Hamas: AS Ingin Hentikan...
Hamas: AS Ingin Hentikan Perang Gaza
Perang Saudara 4 Hari...
Perang Saudara 4 Hari di Latakia, dari Eksekusi di Tempat Publik hingga Pembersihan Sisa-sisa Rezim Assad
Hamas: Palestina Tak...
Hamas: Palestina Tak Akan Serahkan Senjata selama Penjajahan Israel Terus Berlanjut
Israel Akan Putus Pasokan...
Israel Akan Putus Pasokan Listrik Gaza, Rakyat Palestina Makin Sengsara
830 Warga Alawite Dibantai...
830 Warga Alawite Dibantai di Suriah, Ini Respons Presiden Ahmed al-Sharaa
Cerita Kaum Alawite...
Cerita Kaum Alawite Dibantai di Suriah: Jalan dan Rumah Dipenuhi Mayat
Rekomendasi
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Ketika Prabowo Cari...
Ketika Prabowo Cari Jaksa Agung: Nggak Hadir Ya, Lagi Ngejar-ngejar Orang
Mobil Dinas Dipakai...
Mobil Dinas Dipakai Mudik Lebaran, Ini Sanksinya
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
34 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
1 jam yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
3 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
5 Anggota NATO Terlemah...
5 Anggota NATO Terlemah di 2025, Ada Negara Paling Aman di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved