Mengapa Mahmoud Abbas Berselisih dengan Hamas? Ini 5 Faktor Penyebabnya
loading...
A
A
A
2. Faktor Kekuasaan dan Pengaruh
Setelah pemilihan umum tahun 2006 di wilayah Palestina, Hamas memenangkan mayoritas kursi di Majelis Legislatif Palestina.
Perselisihan meningkat ketika Hamas merebut kontrol Jalur Gaza pada 2007, yang mengakibatkan pembagian politik dan administratif antara Gaza yang dikuasai Hamas dan Tepi Barat yang dikuasai Fatah.
3. Faktor Pengakuan Israel
Abbas, sebagai Presiden Otoritas Palestina, telah berupaya untuk menjalin hubungan dengan Israel dan mendukung negosiasi perdamaian.
Sementara itu, Hamas menolak pengakuan terhadap Negara Israel dan mempertahankan pendekatan yang lebih konfrontasional.
4. Faktor Perebutan Kekuasaan
Kedua pihak bersaing untuk pengaruh dan kekuasaan di antara penduduk Palestina.
Persaingan ini dapat mencakup kendali atas sumber daya, administrasi, dan kebijakan.
5. Faktor Ketegangan Regional
Faktor-faktor regional, termasuk dukungan dan intervensi dari aktor-aktor regional seperti Iran dan negara-negara Teluk, juga dapat memengaruhi dinamika perselisihan antara Mahmoud Abbas dan Hamas.
Perbedaan pendekatan politik, ideologis, dan pengaruh regional adalah beberapa elemen kunci yang menyebabkan perselisihan antara Abbas dan Hamas. Meskipun ada upaya untuk rekonsiliasi dari waktu ke waktu, konflik dan ketegangan tetap ada di antara kedua faksi utama Palestina ini.
(mas)