Robert Fico: Rakyat Saya Punya Masalah Lebih Besar Dibandingkan Ukraina

Senin, 02 Oktober 2023 - 20:30 WIB
loading...
Robert Fico: Rakyat Saya Punya Masalah Lebih Besar Dibandingkan Ukraina
Ketua Partai Sosial Demokrasi Slovakia (SMER-SD) Robert Fico. Foto/REUTERS
A A A
BRATISLAVA - Partai Sosial Demokrasi Slovakia (SMER-SD) tidak akan mendukung bantuan militer lebih lanjut untuk Ukraina, menurut pemimpinnya, Robert Fico pada Minggu (1/10/2023).

Partai itu menempati posisi pertama dalam pemilu parlemen pada akhir pekan lalu dan kini siap memulai pembicaraan mengenai pembentukan pemerintahan.

“Slovakia dan rakyat Slovakia mempunyai masalah yang lebih besar dibandingkan Ukraina,” tegas dia pada konferensi pers setelah pengumuman hasil pemilu.

SMER-SD memenangkan sekitar 23% suara, dengan pesaing terdekatnya, Progressive Slovakia (PS), memperoleh sekitar 18%.

Saat ditanya mengenai sikap partainya dalam membantu Kiev, Fico mengatakan, jika partainya berhasil membentuk pemerintahan, partainya akan tetap siap membantu, namun hanya dengan cara kemanusiaan.

“Kami siap membantu rekonstruksi negara, tapi Anda tahu pendapat kami tentang mempersenjatai Ukraina,” ujar dia.

SMER-SD melakukan kampanye pemilu dengan slogan “Tidak ada satu putaran pun”, yang menunjukkan mereka akan mengakhiri bantuan militer ke Kiev.



Sebagai negara anggota UE dan NATO dengan populasi sekitar 5,5 juta jiwa, Slovakia telah memasok pasukan Ukraina dengan pengangkut personel lapis baja, howitzer, dan seluruh armada jet tempur MiG-29 era Soviet.

Pekan lalu, Fico bersumpah pada salah satu kampanyenya bahwa partainya tidak akan “mengirimkan satu peluru pun ke Ukraina” jika partainya memenangkan pemilu.

Pada Minggu, politisi tersebut, yang merupakan mantan perdana menteri, menggambarkan konflik yang sedang berlangsung sebagai tragedi besar.

Dia menegaskan, memperpanjang kebuntuan hanya akan memperburuk keadaan.

“Kami akan melakukan segala yang kami bisa untuk memulai perundingan perdamaian secepat mungkin,” papar dia, merujuk pada konflik antara Moskow dan Kiev.

“Pembunuhan lebih lanjut tidak menguntungkan siapa pun,” tegas Fico.

Presiden Slovakia Zuzana Caputova mengatakan pada Minggu bahwa dia akan secara resmi meminta Fico membentuk pemerintahan baru pada Senin.

Karena tidak ada partai yang akan memenangkan mayoritas, Slovakia perlu membentuk pemerintahan koalisi.
Partai HLAS (Voice) yang pro-Eropa, yang menempati posisi ketiga dengan 14,7%, tidak menutup kemungkinan akan beraliansi dengan SMER-SD.

Fico juga menerima ucapan selamat atas kemenangan pemilunya dari Perdana Menteri Hongaria Viktor Orban, yang mengatakan, “Akan selalu baik untuk bekerja sama dengan seorang patriot.”

Kemenangan Fico dan partainya dilaporkan memicu kekhawatiran di Amerika Serikat. Menurut intelijen luar negeri Rusia, Washington berupaya mempertahankan pemerintahan Slovakia sebelumnya.
(sya)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1770 seconds (0.1#10.140)