Arkeolog Mesir Temukan Piramida Berusia 3.700 Tahun

Kamis, 06 April 2017 - 22:07 WIB
Arkeolog Mesir Temukan Piramida Berusia 3.700 Tahun
Arkeolog Mesir Temukan Piramida Berusia 3.700 Tahun
A A A
KAIRO - Para arkeolog Mesir mengumumkan penemuan mengejutkan di Dahshur Necropolis, utara Piramida Raja Senefru Bent. Mereka menemukan tangga menuju piramida berusia 3.700 tahun dari Dinasti ke-13. Kawasan Dahshur merupakan wilayah pekuburan tokoh-tokoh penting kerajaan yang belum banyak diteliti arkeolog. Dari kondisi tangga para ahli yakin piramida masih dalam kondisi sangat baik.

Saat ini para peneliti fokus mengungkap ukuran serta informasi lain dengan detail. “Bagian bangunan itu dalam kondisi sangat bagus. Penggalian lebih jauh akan menguak lebih banyak mengenai keseluruhan struktur bangunan itu,” ujar Direktur Barang Kuno Peninggalan Masa Lampau Mesir Kementerian Barang Antik, Mahmoud Afifi, dikutip Ahram Online.

Direktur Jenderal Dahshur Necropolis Adel Okasha menyatakan tangga yang tampak merupakan koridor menuju pusat piramida. Seorang ahli arkeologi mengatakan batu pualam berukuran 15-17 sentimeter juga ditemukan di sepanjang koridor.

“Di permukaan batu itu terdapat ukiran sepuluh garis vertikal hieroglyphic yang saat ini masih diteliti untuk mengetahui tafsirannya,” kata ahli arkeologi tersebut. Pintu granit dan beberapa batu di sekitar piramida menunjukkan interior terbuat dari bahan- bahan galian dari perut bumi.

Setiap sisi tepi bangunan itu melengkung dan diyakini menjadi piramida pertama Mesir kuno yang dirancang secara halus. Untuk siapakah piramida ini dibangun? Hal ini dapat dilihat dari sejarah Dinasti ke-13, yang hanya bertahan sekitar 150 tahun dan memiliki banyak pergantian raja.

Beberapa sejarawan sering memasukkan Dinasti ke-13 ke dalam Dinasti ke-11, ke-12, dan ke-14 di bawah masa Periode Menengah Pertama. Namun, sejarawan lain menggabungkannya dengan Dinasti ke- 14 hingga ke-17 atau bagian dari Periode Menengah Kedua.

Mesir merupakan negara di dunia yang memiliki banyak piramida. Sejauh ini, ada sekitar 24 piramida di Mesir. Piramida Agung Giza merupakan yang terpopuler di dunia. Piramida tertua dan terbesar dari tiga piramida di Nekropolis Giza itu merupakan satu dari Tujuh Keajaiban Dunia yang masih berdiri kokoh.

Piramida Agung Giza dipercaya berfungsi sebagai makam dari Dinasti ke-4 Mesir. Pembangunan Piramida Agung Giza memakan waktu lebih dari 20 tahun dan diperkirakan berlangsung pada tahun 2540-2560 sebelum masehi.

Tinggi Piramida Agung Giza mencapai 146,5 meter. Mesir kuno juga tidak sembarangan dalam membangun piramida. Mereka merancang dan memperhitungkannya secara matang, termasuk jarak piramida dengan matahari. Para ilmuwan pada zaman modern juga mengakui kehebatan mereka dalam membangun piramida.

Piramida lain yang paling terkenal di dunia ialah Piramida El Castilla di Chichen Itza, Meksiko, kemudian Piramida Cestius (Italia), Piramida of the Sun (Meksiko), Red Piramida (Mesir), Piramida of the Magician (Meksiko), Piramida Nubian (Sudan), dan Piramida Temple of the Great Jaguar (Guatemala).

Pada zaman modern sejumlah arsitek dunia juga menerapkan konsep piramida dalam bangunan mereka. Di Las Vegas, AS, terdapat hotel mirip piramida yang dikenal dengan Hotel Luxor. Hotel serupa dibangun dengan nama Hotel Ryugyong di Pyongyang, KoreaUtara(Korut).
(esn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2954 seconds (0.1#10.140)