Dianggap Ancaman Nasional, Mesir Larang Layang-layang

Selasa, 14 Juli 2020 - 05:05 WIB
loading...
Dianggap Ancaman Nasional,...
Layang-layang diterbangkan dari atap rumah. Foto/Anadolu
A A A
KAIRO - Otoritas Mesir melarang layang-layang setelah ada permintaan dari seorang anggota parlemen yang menganggapnya sebagai ancaman bagi keamanan nasional.

Anggota parlemen Khaled Abu Tlaib mengatakan kamera kecil dapat dipasang di layang-layang dan digunakan untuk memotret lembaga militer dan kepolisian.

Permintaan itu pun dianggap sebagai lelucon oleh warganet tapi larangan layang-layang benar-benar diterapkan beberapa hari kemudian.

Posting di halaman Facebook Gubernur Alexandria menyatakan, “Layang-layang telah dilarang di Corniche untuk menjaga keamanan warga setelah beberapa insiden terjadi.”

“Denda bagi pelanggar antara USD18 hingga USD62,” ungkap posting tersebut.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Ahmed Tantawi menuduh pemerintah memiliki prioritas salah pada akhir Juni saat parlemen justru membahas bahaya menerbangkan layang-layang bagi anak-anak.

“Bendungan Grand Ethiopian Renaissance jauh lebih penting untuk dibahas,” ungkap juru bicara Partai Pembangunan dan Pengembangan Khaled Al-Sharif, dilansir Memo.

Menerbangkan layang-layang dari atap rumah menjadi kegiatan anak-anak Mesir saat jam malam masih berlaku. Namun otoritas menganggap aktivitas itu berbahaya. (Lihat Infografis: Indonesia 3 Besar Dunia Pemilik Kapal Perang Korvet Melampaui AS)

Pekan lalu, polisi telah menyita 369 layang-layang. (Lihat Video: Penjaga Masjid Lakukan Aksi Heroik Selamatkan Kotak Amal)
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
5 Alasan Rencana Mesir...
5 Alasan Rencana Mesir untuk Gaza Mampu Mempersatukan Negara-negara Arab
Mengapa Negara-negara...
Mengapa Negara-negara Arab Bersatu Dukung Rencana Mesir Senilai Rp865 Triliun untuk Membangun Gaza?
Bagaimana Rencana Arab...
Bagaimana Rencana Arab untuk Gaza Dilaksanakan dan Berapa Biayanya?
AS Sambut Baik Pertemuan...
AS Sambut Baik Pertemuan Puncak Arab tentang Gaza, Tolak Hamas Berkuasa
Rencana Mesir untuk...
Rencana Mesir untuk Rekonstruksi Gaza Serukan Pengaturan Tata Kelola Transisi
Israel Tidak Pernah...
Israel Tidak Pernah Khawatir jika Mesir Melakukan Serangan Mendadak seperti Hamas, Kenapa?
Israel Ngotot Kuasai...
Israel Ngotot Kuasai Zona Penyangga Koridor Philadelphia di Perbatasan Gaza-Mesir
Mesir Tolak Usulan Israel...
Mesir Tolak Usulan Israel agar Kairo Kelola Gaza
Mesir Akan Beli Listrik...
Mesir Akan Beli Listrik dari Arab Saudi selama 20 Tahun
Rekomendasi
Kisah Hikmah : Nilai...
Kisah Hikmah : Nilai Umur Manusia di Bulan Ramadan
PSI Yakin Ada Alasan...
PSI Yakin Ada Alasan Kuat di Balik Penundaan Pengangkatan CPNS dan PPPK
Rinnai Indonesia Luncurkan...
Rinnai Indonesia Luncurkan Smart HOB RB-A2660G(B), Dilengkapi Teknologi Automatic Menu
Berita Terkini
Mahkamah Internasional...
Mahkamah Internasional Gelar Sidang Terbuka Kewajiban Israel di Wilayah Palestina yang Diduduki
18 menit yang lalu
Bosnia Buru Presiden,...
Bosnia Buru Presiden, Perdana Menteri dan Ketua Parlemen Republika Srpska
57 menit yang lalu
Penjualan Mobil Anjlok,...
Penjualan Mobil Anjlok, Volkswagen akan Produksi Senjata dan Peralatan Militer
2 jam yang lalu
Putin Kunjungi Wilayah...
Putin Kunjungi Wilayah Kursk Rusia, Seru Militer Kalahkan Ukraina Secepatnya
2 jam yang lalu
4 Isi Gencatan Rusia...
4 Isi Gencatan Rusia dan Ukraina yang Diajukan AS, Tidak Ada Perang Selama 30 Hari
3 jam yang lalu
3 Negara yang Senang...
3 Negara yang Senang Jika Amerika Serikat Tinggalkan NATO, Siapa Saja?
4 jam yang lalu
Infografis
Gunung Berapi Bawah...
Gunung Berapi Bawah Laut Jadi Ancaman AS setelah Kebakaran Hutan
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved