Pencari Suaka Eritrea Bentrok dengan Polisi Israel, Selusin Demonstran Ditembak

Minggu, 03 September 2023 - 00:45 WIB
loading...
Pencari Suaka Eritrea...
Polisi berjaga sementara para pencari suaka Eritrea yang menentang rezim di Eritrea melakukan protes di luar konferensi pendukung rezim di selatan Tel Aviv, Israel, 2 September 2023. Foto/AVSHALOM SASSONI/FLASH90
A A A
TEL AVIV - Selusin pencari suaka Eritrea terluka oleh tembakan polisi Israel di Tel Aviv pada Sabtu (2/9/2023) setelah demonstrasi menentang acara pemerintah Eritrea berubah menjadi kekerasan.

Kabar itu diungkap sumber polisi dan medis. Bentrokan dimulai di luar lokasi di Tel Aviv selatan yang ditetapkan menjadi tuan rumah acara pro-rezim yang diselenggarakan Kedutaan Besar Eritrea di Israel.

Ratusan warga Eritrea yang anti-pemerintah datang ke lokasi tersebut untuk mencegah terjadinya acaranya tersebut.

Polisi menyatakan bentrok antara pendukung dan penentang pemerintah Eritrea itu sebagai demonstrasi ilegal dan polisi Israel memerintahkan jalan dikosongkan.

Para pengunjuk rasa menolak desakan polisi Israel. “Demonstran melemparkan batu dan papan kayu ke arah petugas, yang menggunakan cara membubarkan kerusuhan dan mengerahkan pasukan untuk membersihkan warga Eritrea yang beberapa orang di antaranya merusak toko-toko di daerah tersebut,” ungkap polisi Israel.

“Petugas yang mengkhawatirkan nyawa mereka menggunakan tembakan peluru tajam terhadap para perusuh,” ungkap polisi Israel dan mencatat 27 anggota polisi terluka.

Polisi menangkap 10 tersangka “yang menyerang polisi dan melemparkan batu” ke petugas.



Rumah Sakit Ichilov di Tel Aviv mengatakan pihaknya merawat 38 orang yang terluka dalam bentrokan tersebut, termasuk belasan orang yang menderita luka tembak.

Polisi mengatakan mereka memperkuat personel mereka di daerah tersebut, dengan adanya laporan bentrokan antara warga Eritrea dan polisi, serta antara pendukung dan penentang rezim Eritrea, yang berlanjut di tempat lain di selatan Tel Aviv.

Hingga bulan Juni, terdapat 17.850 pencari suaka dari Eritrea di Israel, yang sebagian besar datang secara ilegal melalui Semenanjung Sinai di Mesir beberapa tahun lalu.

Mereka menetap di sejumlah lingkungan miskin di kota pesisir Tel Aviv, ibu kota perekonomian negara tersebut.

Eritrea dipimpin Presiden Isaias Afwerki sejak deklarasi kemerdekaan resminya pada tahun 1993.

Eritrea adalah salah satu negara paling terisolasi di dunia dan berada di peringkat terbawah global untuk kebebasan pers, hak asasi manusia, kebebasan sipil dan pembangunan ekonomi.
(sya)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Meski Digaji Rp37 Juta,...
Meski Digaji Rp37 Juta, Tentara Israel Mengaku Dieksploitasi dan Risikonya Sangat Berat
3 Fakta Ledakan Pelabuhan...
3 Fakta Ledakan Pelabuhan Iran yang Menggemparkan, Benarkah Ada Keterlibatan Israel?
Ledakan Dahsyat Pelabuhan...
Ledakan Dahsyat Pelabuhan Iran Tewaskan 40 Orang dan 1.242 Luka, Ini Respons Khamenei
Presiden Palestina Mahmoud...
Presiden Palestina Mahmoud Abbas Tunjuk Calon Penggantinya setelah Berkuasa 21 Tahun
Gulingkan Assad, Ahmed...
Gulingkan Assad, Ahmed al-Sharaa Ingin Suriah Normalisasi Hubungan dengan Israel
Ledakan Dahsyat Guncang...
Ledakan Dahsyat Guncang Pelabuhan Iran, 14 Orang Tewas, Lebih dari 750 Luka
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya...
Houthi Klaim Rudal Hipersoniknya Serang Pangkalan Jet Tempur Siluman F-35 Israel
Mengenal Genevieve Jeanningros,...
Mengenal Genevieve Jeanningros, Biarawati yang Terobos Protokol Vatikan Demi Melihat Jenazah Paus
Ngeri! Siswa SMA Ngamuk...
Ngeri! Siswa SMA Ngamuk di Kelas Tusuk 5 Orang termasuk Kepala Sekolah
Rekomendasi
Kontroversi Low Blow...
Kontroversi Low Blow Diungkit, Oleksandr Usyk dan Oleksandr Usyk Nyaris Adu Jotos di Studio
Korsel Bakal Ubah Semua...
Korsel Bakal Ubah Semua Motor Bensin Jadi Listrik
Wakil Wali Kota Bandung:...
Wakil Wali Kota Bandung: Gober Parijs Van Java Tampilkan Perjuangan Hidup dengan Sentuhan Keceriaan
Berita Terkini
Kenapa Rusia Tidak Datang...
Kenapa Rusia Tidak Datang ke Pemakaman Paus Fransiskus?
1 jam yang lalu
Dengan Tulus, Putin...
Dengan Tulus, Putin Ucapkan Terima Kasih kepada Tentara Korea Utara yang Membantu Merebut Kursk
1 jam yang lalu
Meski Digaji Rp37 Juta,...
Meski Digaji Rp37 Juta, Tentara Israel Mengaku Dieksploitasi dan Risikonya Sangat Berat
4 jam yang lalu
Spanyol dan Portugal...
Spanyol dan Portugal Lumpuh, Kereta Api Macet, Transaksi Hanya dengan Uang Tunai
6 jam yang lalu
Putin Umumkan Gencatan...
Putin Umumkan Gencatan Senjata 3 Hari untuk Perayaan Kemenangan Perang Dunia II
7 jam yang lalu
Pendaki Asal China Mendaki...
Pendaki Asal China Mendaki Gunung Fuji hanya untuk Mencari Ponselnya yang Hilang
8 jam yang lalu
Infografis
Memanas, Pakistan Ancam...
Memanas, Pakistan Ancam Serang India dengan Senjata Nuklir
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved