Rudal Antarbenua Hwasong-18 Korut Bisa Bawa Banyak Nuklir, Momok bagi Amerika

Jum'at, 14 Juli 2023 - 19:10 WIB
loading...
A A A
Namun, tidak jelas apakah ICBM dapat mengalahkan sistem antirudal dan apakah hulu ledak dapat bertahan saat masuk kembali ke atmosfer untuk mencapai target mereka.

Kemampuan Kim Jong-un untuk mengirimkan serangan nuklir yang kredibel ke AS dapat mengurangi kemungkinan Washington akan mencoba melakukan serangan pendahuluan terhadap rezimnya dan meningkatkan taruhan untuk apa yang harus ditawarkan guna membujuknya melucuti persenjataannya.

Ankit Panda, seorang senior fellow dalam program kebijakan nuklir di Carnegie Endowment for International Peace, mengatakan keberhasilan peluncuran Hwasong-18 merupakan pencapaian luar biasa yang datang dari negara yang kurang berpengalaman dengan rudal propelan padat bertingkat besar sebelum tes ini.

“Bagaimana Korea Utara berhasil mencapai tingkat kesuksesan yang menakjubkan ini dengan ICBM propelan padatnya tetap menjadi misteri, tetapi Kim Jong-un hanya memiliki sedikit keluhan,” tulis Panda dalam analisis untuk NK Pro.

Menurut Panda, kedua misil Hwasong-18 ditembakkan dari tempat yang sama di wilayah Pyongyang, yang dapat menimbulkan pertanyaan tentang kemampuannya untuk diangkut melalui jalan darat.

Dia menambahkan bahwa lokasi tersebut mungkin dipilih karena dekat dengan salah satu rumah besar Kim Jong-un, menjadikannya tempat yang nyaman bagi sang pemimpin.

Kim Jong-un mengawasi uji coba ICBM Hwasong dan memperingatkan AS dan Korea Selatan akan ada lebih banyak lagi kecuali mereka menghentikan manuver militer mereka termasuk membawa lebih banyak aset nuklir Amerika ke semenanjung Korea.

Korut juga mengancam akan menembak jatuh pesawat mata-mata AS, sesuatu yang terakhir kali terjadi pada tahun 1969, yang menewaskan 31 orang di dalamnya.

Joost Oliemans, pakar senjata yang ikut menulis buku "The Armed Forces of North Korea" mengatakan sebagai bagian dari strategi ini, Pyongyang tampaknya sedang mengerjakan rudal balistik berbasis silo dan rudal yang dapat membawa banyak hulu ledak. Ini dapat meningkatkan kemampuan untuk meluncurkan serangan balasan.

Korea Utara juga telah menguji tembak ICBM Hwasong-17 dalam beberapa bulan terakhir. Ini adalah roket berbahan bakar cair yang dianggap oleh para ahli senjata sebagai ICBM laik jalan terbesar di dunia dan dapat membawa muatan tiga bom nuklir.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.0946 seconds (0.1#10.140)