3 Permainan Strategi Geopolitik Presiden Erdogan pada KTT NATO

Jum'at, 14 Juli 2023 - 06:37 WIB
loading...
3 Permainan Strategi...
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan memainkan strategi geopolitik yang cerdas selama KTT NATO. Foto/Reuters
A A A
ANKARA - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan sangat sibuk di KTT NATO di Lithuania, mengejutkan para pengamat setelah berbalik arah dan menyetujui tawaran Swedia yang telah lama ditunggu untuk bergabung dengan blok militer.

Pada konferensi pers pada Rabu malam setelah pertemuan puncak di ibu kota Vilnius, Erdogan menyentuh beberapa masalah untuk Turki, termasuk meratifikasi tawaran NATO Swedia, kesepakatan pertahanan jet F-16 dengan Amerika Serikat, dan tindakan penyeimbangan yang terus dimainkannya. antara Rusia dan Ukraina.

Turki menempa jalan baru di Eropa, juga melanjutkan pembicaraan dengan Yunani, keduanya mengumumkan pada hari yang sama, setelah lebih dari setahun ketegangan antara musuh bersejarah.

Sebenarnya, permainan NATO yang dilakukan Erdogan menjelang kunjungannya ke negara-negara Teluk minggu depan. Dia ingin menggalang dana asing untuk meningkatkan ekonomi Turki yang tegang setelah pemilihannya kembali pada bulan Mei.

Berikut adalah 3 permainan strategi geopolitik Presiden Erdogan dalam KTT NATO.

1. Meratifikasi Tawaran Swedia

3 Permainan Strategi Geopolitik Presiden Erdogan pada KTT NATO

Foto/Reuters

Pemimpin Turki mengatakan bahwa dia akan meneruskan ratifikasi tawaran NATO Swedia ke parlemen ketika dibuka kembali dari Oktober, dengan Stockholm untuk memberikan peta jalan langkah-langkah yang akan diambil sebelum ratifikasi dikirim.

Persetujuan Ankara datang ketika Swedia menjanjikan dukungan untuk memperbarui perjanjian bea cukai Turki dengan Uni Eropa dan keinginannya untuk melakukan perjalanan bebas visa ke seluruh UE bagi warganya.

Erdogan juga berharap Stockholm akan mengambil langkah-langkah terhadap anggota kelompok yang dianggap teroris, Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang dilarang.

“Saat dibuka kembali, saya yakin ketua parlemen kita akan mengedepankan ini di antara perjanjian internasional. Tempat persetujuan utama adalah parlemen, kemudian akan datang kepada saya untuk persetujuan,” kata Erdogan, dilansir Al Jazeera.

Selain itu, pemimpin akan mengadakan pembicaraan dengan sekutu parlementer nasionalis dari Partai Keadilan dan Pembangunan (AK), Partai Gerakan Nasionalis (MHP), yang menyatakan kekecewaannya atas berita menyetujui tawaran Swedia.

Baca Juga: 3 Alasan Presiden Erdogan Mendukung Ukraina Jadi Anggota NATO

2. Membeli Jet Tempu F16

3 Permainan Strategi Geopolitik Presiden Erdogan pada KTT NATO

Foto/Reuters
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Putin: Rusia Berdiri...
Putin: Rusia Berdiri Sendiri Melawan Barat
Putin Berharap Tak Gunakan...
Putin Berharap Tak Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina, Ini Alasannya
Krisis Kepercayaan pada...
Krisis Kepercayaan pada F-35 AS Dorong Kebangkitan Eropa Kembangkan Jet Tempur Generasi Ke-6
Oposisi Jerman Desak...
Oposisi Jerman Desak NATO Diganti Aliasi Baru yang Libatkan Rusia dan AS
Langka, Pesawat Turki...
Langka, Pesawat Turki Kerjai Jet Tempur Israel saat Bombardir Suriah
Pertama Kali di Dunia,...
Pertama Kali di Dunia, Kapal Nirawak Ukraina Tembak Jatuh Jet Tempur Su-30 Flanker Rusia
Krisis Kepercayaan pada...
Krisis Kepercayaan pada F-35 Dorong Eropa Kembangkan Jet Tempur Gen 6
Putin Berharap Rusia...
Putin Berharap Rusia Tak Perlu Gunakan Senjata Nuklir untuk Akhiri Konflik di Ukraina
China Uji Coba Bom Hidrogen...
China Uji Coba Bom Hidrogen Hasilkan Suhu 1.000 Derajat Celsius, Jauh Lebih Dahsyat dari TNT
Rekomendasi
Ambisi Kim Jong-un Membangun...
Ambisi Kim Jong-un Membangun Pariwisata Korea Utara
Disangka Ngemis, Pak...
Disangka Ngemis, Pak Tarno Tegaskan Kehadiran di Kota Tua hanya Piknik
Ini Kendaraan Listrik...
Ini Kendaraan Listrik Terbaik di PEVS 2025, dari Mobil Penumpang hingga Truk
Berita Terkini
Ini Tampang Komandan...
Ini Tampang Komandan Israel Pembunuh Hind Rajab, Kini Diadukan ke ICC
Iran Pamer Rudal Baru...
Iran Pamer Rudal Baru yang Siap Serang Pangkalan AS, Namanya Qassem Basir
Sudah Lemahkah Israel...
Sudah Lemahkah Israel hingga Rudal Houthi Bobol Iron Dome, David's Sling, Arrow, dan THAAD?
Putin: Rusia Berdiri...
Putin: Rusia Berdiri Sendiri Melawan Barat
Rudal Houthi Sukses...
Rudal Houthi Sukses Serang Bandara Ben Gurion, Israel Marah dan Ancam Balas Dendam
Siapa Saja Elemen di...
Siapa Saja Elemen di Yaman yang Ingin Melemahkan Houthi?
Infografis
3 Anggota NATO Tolak...
3 Anggota NATO Tolak Gagasan Trump untuk Mengusir Warga Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved