Tragisnya Kawin Sedarah Keluarga di AS: Anak-anaknya Tak Bisa Bicara, Hanya Menggonggong

Selasa, 11 Juli 2023 - 09:22 WIB
loading...
A A A
Anak sulung mereka, Aileen, meninggal dunia pada Juni 1997 setelah menderita serangan jantung, sedangkan anak laki-laki tertua Emery meninggal sebulan setelah lahir pada 1938 setelah menderita radang paru-paru.

Betty, yang lahir pada tahun 1952, telah mengambil peran sebagai ibu keluarga dan berjanji kepada ibunya bahwa dia tidak akan menikah agar dia dapat menjaga 14 saudara kandungnya.

Ray dan Lorene, yang memiliki seorang putra bernama Timmy yang lahir pada tahun 1979, keduanya tampaknya tidak dapat berbicara dan hanya dapat berkomunikasi melalui dengusan dan gonggongan.

Namun, mereka tampaknya memahami bentuk komunikasi terbatas yang mereka gunakan, meskipun kedengarannya tidak dapat dipahami oleh orang luar.

"Mereka mengerti apa yang Anda bicarakan," kata seorang kerabat, seperti dikutip dari The Mirror, Selasa (11/7/2023).

"Jika mereka tidak menyukainya, mereka mulai berteriak—memberi tahu Anda bahwa mereka tidak menyukai gagasan itu."

Timmy adalah satu-satunya anggota klan Whittaker yang lulus sekolah menengah atas (SMA).

Seorang pembuat film, Mark Laita, mendokumentasikan kehidupan keluarga tersebut setelah kunjungan pertama pada tahun 2004 menemukan mereka tinggal di gubuk sempit dengan beberapa anjing.

Laita tidak menerima sambutan hangat ketika dia pertama kali diguncang ketika tetangga yang marah mengancamnya dengan tembakan senjata.

Tetangga Whittaker sangat protektif dan mengusir siapa pun yang ingin mengejek mereka, tetapi Laita berhasil mendapatkan kepercayaan mereka dan memulai hubungan yang berlangsung selama dua dekade.
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1280 seconds (0.1#10.140)