Kilas Balik Hubungan Putin dan Bos Wagner Sebelum Kudeta Rusia
loading...
A
A
A
JAKARTA - Hubungan antara Vladimir Putin dengan bos Wegner, Yevgeny Prigozhin memang sempat memburuk beberapa waktu lalu disebabkan oleh pembelotan yang dilakukan pemimpin pasukan tentara bayaran tersebut.
Kini pasukan Wegner yang membelot telah dikirim ke Belarusia oleh Putin. Langkah ini dilakukan untuk menghindari kekacauan yang semakin memburuk di Moskow.
Terlepas dari polemik yang terjadi beberapa waktu lalu, rupanya bos Wegner telah menjalin hubungan baik yang cukup lama dengan Putin. Prigozhin bahkan dipercaya untuk mengepalai pasukan Wegner yang sejatinya telah terbentuk sejak 2014 silam.
Sebelum mengenal Vladimir Putin, Prigozhin sempat menjadi tahanan sebab terjerat kasus penyerangan, perampokan, dan penipuan pada tahun 1981, menurut dokumen pengadilan yang diperoleh Meduza, sebuah publikasi independen Rusia.
Setelah bebas, Prigozhin mulai terjun ke dunia bisnis dengan membuka stan hot dog. Hingga akhirnya dia sukses dan membuka restoran dengan beberapa mitra di St. Petersburg.
Dilansir dari Business Insider, hingga akhirnya Prigozhin mendirikan salah satu perusahaan besarnya, Concord Catering, pada tahun 1996.
Setelah membuka bisnis katering inilah yang membuat hubungannya dengan Putin dimulai. Karena kala itu para pemimpin Rusia kerap memesan makanan dari usaha milik Prigozhin.
Hal itu juga yang membuat sosok Yevgeny Prigozhin memiliki julukan "koki Putin". Bisnis katering Prigozhin menerima kontrak untuk menyediakan makanan di sekolah militer Rusia, serta menyajikan hidangan untuk para tamu jamuan negara.
Menurut The Economic Times, selama masa jabatan pertamanya sebagai pemimpin Rusia, Putin bahkan mengajak mantan Presiden Prancis Jacques Chirac untuk makan malam di salah satu tempat Prigozhin.
Tidak hanya itu, Concord Catering juga merupakan restoran dimana Putin kerap merayakan ulang tahunnya. Kontrak antara perusahaan bentukan Prigozhin dengan negara ini diperkirakan senilai USD 3,1 miliar dalam jangka waktu lima tahun.
Setelah itu hubungan mereka berdua telah dikenal sebagai sekutu dekat. Meskipun Prigozhin tidak memegang posisi resmi pemerintah tetapi menjadi orang kepercayaan pemimpin Rusia selama bertahun-tahun, bahkan dalam urusan negara.
Lihat Juga: Misteri Rudal Hipersonik Oreshnik Rusia Gempur Ukraina, Dikira Rudal Balistik Antarbenua
Kini pasukan Wegner yang membelot telah dikirim ke Belarusia oleh Putin. Langkah ini dilakukan untuk menghindari kekacauan yang semakin memburuk di Moskow.
Terlepas dari polemik yang terjadi beberapa waktu lalu, rupanya bos Wegner telah menjalin hubungan baik yang cukup lama dengan Putin. Prigozhin bahkan dipercaya untuk mengepalai pasukan Wegner yang sejatinya telah terbentuk sejak 2014 silam.
Kilas Balik Hubungan Putin dan Bos Wagner
Sebelum mengenal Vladimir Putin, Prigozhin sempat menjadi tahanan sebab terjerat kasus penyerangan, perampokan, dan penipuan pada tahun 1981, menurut dokumen pengadilan yang diperoleh Meduza, sebuah publikasi independen Rusia.
Setelah bebas, Prigozhin mulai terjun ke dunia bisnis dengan membuka stan hot dog. Hingga akhirnya dia sukses dan membuka restoran dengan beberapa mitra di St. Petersburg.
Dilansir dari Business Insider, hingga akhirnya Prigozhin mendirikan salah satu perusahaan besarnya, Concord Catering, pada tahun 1996.
Setelah membuka bisnis katering inilah yang membuat hubungannya dengan Putin dimulai. Karena kala itu para pemimpin Rusia kerap memesan makanan dari usaha milik Prigozhin.
Hal itu juga yang membuat sosok Yevgeny Prigozhin memiliki julukan "koki Putin". Bisnis katering Prigozhin menerima kontrak untuk menyediakan makanan di sekolah militer Rusia, serta menyajikan hidangan untuk para tamu jamuan negara.
Menurut The Economic Times, selama masa jabatan pertamanya sebagai pemimpin Rusia, Putin bahkan mengajak mantan Presiden Prancis Jacques Chirac untuk makan malam di salah satu tempat Prigozhin.
Tidak hanya itu, Concord Catering juga merupakan restoran dimana Putin kerap merayakan ulang tahunnya. Kontrak antara perusahaan bentukan Prigozhin dengan negara ini diperkirakan senilai USD 3,1 miliar dalam jangka waktu lima tahun.
Setelah itu hubungan mereka berdua telah dikenal sebagai sekutu dekat. Meskipun Prigozhin tidak memegang posisi resmi pemerintah tetapi menjadi orang kepercayaan pemimpin Rusia selama bertahun-tahun, bahkan dalam urusan negara.
Lihat Juga: Misteri Rudal Hipersonik Oreshnik Rusia Gempur Ukraina, Dikira Rudal Balistik Antarbenua
(ian)