Jurnalis Legendaris AS: Lebih dari Separuh Populasi Dunia Dukung Rusia

Selasa, 13 Juni 2023 - 17:15 WIB
loading...
Jurnalis Legendaris...
Jurnalis legendaris Seymour Hersh. Foto/Institute for Policy Studies/wikimedia
A A A
WASHINGTON - Mayoritas orang secara global berada di pihak Rusia sehubungan dengan konfliknya dengan Ukraina, sementara pengaruh Amerika Serikat (AS) di arena internasional menurun.

Jurnalis legendaris Seymour Hersh mengungkapkan penilaian itu seiring perang Rusia dan Ukraina yang terus berlanjut.

“Persentase, terutama negara-negara Afrika dan Asia Tengah dan Asia Selatan, yang telah berubah dari pro-Amerika menjadi pro-Rusia benar-benar sangat dramatis,” ungkap dia saat wawancara dengan George Galloway, yang dipublikasikan di YouTube pada Minggu (11/6/2023).

“Lebih dari separuh populasi dunia mendukung Rusia dalam perang dan bukan AS. Ini tidak pernah seperti itu,” ujar Hersh.

“Washington telah kehilangan begitu banyak kredibilitas di seluruh dunia di tengah konflik di Ukraina,” papar jurnalis pemenang Hadiah Pulitzer itu.

Dia kembali menjadi sorotan dunia pada Februari ketika menerbitkan laporan mengejutkan, menuduh AS menyabotase pipa Nord Stream.



Washington menolak laporan itu sebagai "fiksi yang sepenuhnya palsu dan lengkap".

Menurut Hersh, contoh memudarnya pengaruh AS adalah pemulihan hubungan antara mantan musuh bebuyutan Arab Saudi dan Iran, yang dimulai pada Maret.

“Itu terjadi karena… Ukraina dan ketidaksukaan terhadap perang dan merupakan pukulan besar bagi orang-orang di pemerintahan Biden, yang membenci Iran,” tegas dia.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2773 seconds (0.1#10.140)