4 Fakta tentang Perbedaan Ratu dan Permaisuri di Kerajaan Inggris
loading...
A
A
A
LONDON - Ratu atau permaisuri menjadi gelar pada institusi suatu kerajaan. Demikian juga berlaku di Kerajaan Inggris . Namun, pemberian gelar Ratu Camilla sempat menimbulkan polemik berkepanjangan di Inggris.
Apalagi, sebagian warga Inggris tidak menerima ketika Camilla mendapatkan gelar ratu. Itu dikarenakan latar belakang Camilla yang dianggap merusak citra keluarga Kerajaan Inggris.
Foto/Reuters
Semuanya bermula Februari 2022, mediang Ratu Elizabeth II saat perayaan sekitar 70 tahun kekuasaannya, dengan mengatakan agar Camilla menjadi Permaisuri saat Charles menjadi Raja.
Pergeseran awal dari Camilla dari gelar Duchess of Cornwall menjadi permaisuri diakui dalam pernyataan singkat Istana Inggris tentang kematian Ratu pada September 2022. Istana Kerajaan Inggris pertama kali menggunakan gelar tersebut ketika mengumumkan bahwa "Raja dan Permaisuri akan tetap berada di Balmoral."
“Masuk akal untuk merujuk Yang Mulia sebagai Permaisuri di bulan-bulan awal pemerintahan Yang Mulia, untuk membedakan dari Yang Mulia Ratu Elizabeth II,” ujar sumber itu. Penobatan adalah waktu yang tepat untuk mulai menggunakan 'Ratu Camilla' dalam kapasitas resmi.
Tapi apakah Ratu Camilla punya pengaruh atau kekuasaan?
Melansir Elle, Istri raja yang memerintah secara tradisional dikenal sebagai permaisuri, sedangkan ratu (secara teknis disebut "Ratu Regnant") mengacu pada seorang wanita yang telah naik tahta melalui garis suksesi keluarga yang telah ditetapkan sebelumnya dan memiliki kekuasaan berdaulat. Karena Ratu Elizabeth II naik tahta ketika ayahnya, Raja George VI meninggal pada 1952, dia adalah seorang Ratu, sedangkan Camilla menjadi permaisuri melalui pernikahan.
Foto/Reuters
Adat istiadat sosial Inggris yang konservatif diterapkan pada hubungan Charles dan Camilla, dia menjadi ratu menjadi sumber spekulasi yang signifikan.
Apalagi, sebagian warga Inggris tidak menerima ketika Camilla mendapatkan gelar ratu. Itu dikarenakan latar belakang Camilla yang dianggap merusak citra keluarga Kerajaan Inggris.
Berikut 4 fakta tentang perbedaan ratu dan permaisuri yang menjadi gelar kerajaan Inggris bagi Ratu Camilla.
1. Gelar Permaisuri Diberikan oleh Ratu Elizabeth II
Foto/Reuters
Semuanya bermula Februari 2022, mediang Ratu Elizabeth II saat perayaan sekitar 70 tahun kekuasaannya, dengan mengatakan agar Camilla menjadi Permaisuri saat Charles menjadi Raja.
Pergeseran awal dari Camilla dari gelar Duchess of Cornwall menjadi permaisuri diakui dalam pernyataan singkat Istana Inggris tentang kematian Ratu pada September 2022. Istana Kerajaan Inggris pertama kali menggunakan gelar tersebut ketika mengumumkan bahwa "Raja dan Permaisuri akan tetap berada di Balmoral."
2. Gelar Ratu Diberikan oleh Raja Inggris
Namun, wasiat Ratu Elizabeth diingkari oleh putranya Charles yang menjadi raja setelah ibuny pada September 2022. Raja Charles yang menjadi Raja Inggris menyebut istrinya, Camilla, sebagai ratu, bukan permaisuri. Adapun Camilla pun dipanggil ratu bukannya permaisuri lagi. Itu ditegaskan pada undangan resmi penobatan Raja Charles yang dirilis ke publik pada April 2023. Langkah Charles itu menyebabkan beberapa kontroversi mengingat sejarah Camilla dalam keluarga.3. Ratu Tanpa Kekuasaan
Sebutan Ratu Camilla mulai digunakan secara resmi oleh keluarga kerajaan. Seorang sumber kerajaan menjelaskan perubahan tersebut. Kepada CNN, sumber itu mengatakan keluarga kerajaan awalnya hanya memanggil permaisuri untuk membedakannya dari Ratu Elizabeth II. Namun, setelah Ratu Elizabeth II meninggal, maka keluarga kerajaan untuk melepaskan gelar "permaisuri".“Masuk akal untuk merujuk Yang Mulia sebagai Permaisuri di bulan-bulan awal pemerintahan Yang Mulia, untuk membedakan dari Yang Mulia Ratu Elizabeth II,” ujar sumber itu. Penobatan adalah waktu yang tepat untuk mulai menggunakan 'Ratu Camilla' dalam kapasitas resmi.
Tapi apakah Ratu Camilla punya pengaruh atau kekuasaan?
Melansir Elle, Istri raja yang memerintah secara tradisional dikenal sebagai permaisuri, sedangkan ratu (secara teknis disebut "Ratu Regnant") mengacu pada seorang wanita yang telah naik tahta melalui garis suksesi keluarga yang telah ditetapkan sebelumnya dan memiliki kekuasaan berdaulat. Karena Ratu Elizabeth II naik tahta ketika ayahnya, Raja George VI meninggal pada 1952, dia adalah seorang Ratu, sedangkan Camilla menjadi permaisuri melalui pernikahan.
4. Masyarakat Inggris Tak Menerima Gelar Ratu bagi Camilla
Foto/Reuters
Adat istiadat sosial Inggris yang konservatif diterapkan pada hubungan Charles dan Camilla, dia menjadi ratu menjadi sumber spekulasi yang signifikan.