Kapan Jerman Menginvasi Polandia? Ini Sejarah Lengkap dan Penyebab Utamanya
loading...
A
A
A
JAKARTA - Jerman menginvasi Polandia pada 1 September 1939. Invasi ini menjadi peristiwa yang memicu pecahnya Perang Dunia II di Eropa.
Serangan Jerman terhadap Polandia dianggap sebagai salah satu peristiwa paling penting dalam sejarah modern karena menjadi titik awal dari konflik yang melibatkan negara-negara besar di seluruh dunia.
Pada 1 September 1939, pasukan Jerman di bawah pimpinan Adolf Hitler melancarkan serangan besar-besaran terhadap Polandia. Invasi ini merupakan awal dari Perang Dunia II di Eropa.
Peristiwa ini menjadi titik balik penting dalam sejarah dunia dan mengubah arah peristiwa global.
Sebelum invasi, Adolf Hitler dan Partai Nazi Jerman telah memperluas pengaruh dan wilayah Jerman melalui aneksasi Austria (Anschluss) pada tahun 1938 dan pendudukan Sudetenland, wilayah berbahasa Jerman di Cekoslowakia, juga pada tahun 1938.
Kedua tindakan tersebut mengabaikan perjanjian internasional dan meningkatkan ketegangan di Eropa.
Jerman mengeklaim bahwa invasi terhadap Polandia adalah sebagai tanggapan terhadap serangan palsu yang dilakukan oleh Polandia terhadap posisi perbatasan Jerman. Namun itu hanyalah dalih untuk membenarkan agresi mereka.
Sebenarnya, Hitler ingin menguasai wilayah Polandia dan mewujudkan rencana ekspansionisnya yang disebut "Lebensraum" atau “ruang hidup” untuk rakyat Jerman.
Pada pagi hari tanggal 1 September 1939, pasukan Jerman melancarkan serangan mendadak dengan serangan udara dan serangan darat sepanjang perbatasan Polandia. Kekuatan militer Jerman yang kuat dan modern serta taktik perang blitzkrieg (perang kilat) yang cepat dan terkoordinasi memberikan keunggulan yang besar kepada mereka.
Pasukan Jerman menggempur Polandia dari berbagai arah dan mengejutkan pertahanan Polandia yang belum sepenuhnya siap. Dalam beberapa minggu, pasukan Jerman berhasil menembus pertahanan Polandia dan menguasai wilayah-wilayah strategis.
Mereka menggunakan taktik pengeboman intensif dan ancaman serangan udara yang memaksa pertahanan Polandia untuk bertahan.
Invasi Jerman terhadap Polandia memicu reaksi internasional yang keras. Inggris dan Prancis, sebagai sekutu Polandia, mengeluarkan ultimatum kepada Jerman untuk segera menarik pasukannya dari Polandia.
Ketika ultimatum tersebut diabaikan, Inggris dan Prancis menyatakan perang terhadap Jerman pada tanggal 3 September 1939, sehingga memulai Perang Dunia II di Eropa.
Invasi Jerman terhadap Polandia pada tahun 1939 menjadi peristiwa yang memicu pecahnya Perang Dunia II di Eropa. Serangan Jerman yang cepat dan agresif, didukung oleh taktik perang kilat dan superioritas militer, berhasil menguasai Polandia dalam waktu singkat.
Reaksi internasional terhadap invasi ini membawa negara-negara besar lainnya terlibat dalam konflik tersebut dan membentuk aliansi yang akan berlangsung selama beberapa tahun mendatang.
Serangan Jerman terhadap Polandia dianggap sebagai salah satu peristiwa paling penting dalam sejarah modern karena menjadi titik awal dari konflik yang melibatkan negara-negara besar di seluruh dunia.
Baca Juga
Kapan Jerman Menginvasi Polandia?
Pada 1 September 1939, pasukan Jerman di bawah pimpinan Adolf Hitler melancarkan serangan besar-besaran terhadap Polandia. Invasi ini merupakan awal dari Perang Dunia II di Eropa.
Peristiwa ini menjadi titik balik penting dalam sejarah dunia dan mengubah arah peristiwa global.
Latar Belakang
Sebelum invasi, Adolf Hitler dan Partai Nazi Jerman telah memperluas pengaruh dan wilayah Jerman melalui aneksasi Austria (Anschluss) pada tahun 1938 dan pendudukan Sudetenland, wilayah berbahasa Jerman di Cekoslowakia, juga pada tahun 1938.
Kedua tindakan tersebut mengabaikan perjanjian internasional dan meningkatkan ketegangan di Eropa.
Penyebab Utama
Jerman mengeklaim bahwa invasi terhadap Polandia adalah sebagai tanggapan terhadap serangan palsu yang dilakukan oleh Polandia terhadap posisi perbatasan Jerman. Namun itu hanyalah dalih untuk membenarkan agresi mereka.
Sebenarnya, Hitler ingin menguasai wilayah Polandia dan mewujudkan rencana ekspansionisnya yang disebut "Lebensraum" atau “ruang hidup” untuk rakyat Jerman.
Serangan Jerman
Pada pagi hari tanggal 1 September 1939, pasukan Jerman melancarkan serangan mendadak dengan serangan udara dan serangan darat sepanjang perbatasan Polandia. Kekuatan militer Jerman yang kuat dan modern serta taktik perang blitzkrieg (perang kilat) yang cepat dan terkoordinasi memberikan keunggulan yang besar kepada mereka.
Pasukan Jerman menggempur Polandia dari berbagai arah dan mengejutkan pertahanan Polandia yang belum sepenuhnya siap. Dalam beberapa minggu, pasukan Jerman berhasil menembus pertahanan Polandia dan menguasai wilayah-wilayah strategis.
Mereka menggunakan taktik pengeboman intensif dan ancaman serangan udara yang memaksa pertahanan Polandia untuk bertahan.
Reaksi Internasional
Invasi Jerman terhadap Polandia memicu reaksi internasional yang keras. Inggris dan Prancis, sebagai sekutu Polandia, mengeluarkan ultimatum kepada Jerman untuk segera menarik pasukannya dari Polandia.
Ketika ultimatum tersebut diabaikan, Inggris dan Prancis menyatakan perang terhadap Jerman pada tanggal 3 September 1939, sehingga memulai Perang Dunia II di Eropa.
Kesimpulan
Invasi Jerman terhadap Polandia pada tahun 1939 menjadi peristiwa yang memicu pecahnya Perang Dunia II di Eropa. Serangan Jerman yang cepat dan agresif, didukung oleh taktik perang kilat dan superioritas militer, berhasil menguasai Polandia dalam waktu singkat.
Reaksi internasional terhadap invasi ini membawa negara-negara besar lainnya terlibat dalam konflik tersebut dan membentuk aliansi yang akan berlangsung selama beberapa tahun mendatang.
(mas)