Rusia Gelar Serangan Rudal Besar-besaran di Fasilitas Industri Militer Ukraina
loading...
A
A
A
MOSKOW - Militer Rusia meluncurkan serangan rudal skala besar terhadap industri militer Ukraina, mengganggu produksi persenjataan dan amunisi.
Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia mengumumkan hal itu pada Senin (1/5/2023).
"Angkatan Bersenjata Rusia dari Federasi Rusia meluncurkan serangan rudal dengan senjata presisi jarak jauh, berbasis udara dan laut, di kompleks industri militer Ukraina," ungkap Kemhan Rusia dalam pengarahan media hariannya.
Kemhan Rusia menambahkan, "Semua target yang ditugaskan tercapai."
Meski militer Rusia tidak merinci lokasi mana yang menjadi sasaran secara tepat, media Ukraina melaporkan serangan di wilayah Kiev, Sumy, dan Dnepropetrovsk.
Yang terakhir tampaknya mengalami yang terburuk, dengan ledakan besar dilaporkan di pinggiran kota Pavlograd.
Rekaman yang belum diverifikasi beredar secara online menunjukkan akibat dari serangan di dekat kota itu.
Serangan itu rupanya juga menyebabkan ledakan sekunder yang masif, diikuti beberapa ledakan kecil. Rekaman yang tersedia menunjukkan banyak kolom asap putih di lokasi tersebut, biasanya disebabkan oleh ledakan proyektil berbahan bakar padat seperti rudal antipesawat.
Kementerian Pertahanan (Kemhan) Rusia mengumumkan hal itu pada Senin (1/5/2023).
"Angkatan Bersenjata Rusia dari Federasi Rusia meluncurkan serangan rudal dengan senjata presisi jarak jauh, berbasis udara dan laut, di kompleks industri militer Ukraina," ungkap Kemhan Rusia dalam pengarahan media hariannya.
Kemhan Rusia menambahkan, "Semua target yang ditugaskan tercapai."
Meski militer Rusia tidak merinci lokasi mana yang menjadi sasaran secara tepat, media Ukraina melaporkan serangan di wilayah Kiev, Sumy, dan Dnepropetrovsk.
Yang terakhir tampaknya mengalami yang terburuk, dengan ledakan besar dilaporkan di pinggiran kota Pavlograd.
Rekaman yang belum diverifikasi beredar secara online menunjukkan akibat dari serangan di dekat kota itu.
Serangan itu rupanya juga menyebabkan ledakan sekunder yang masif, diikuti beberapa ledakan kecil. Rekaman yang tersedia menunjukkan banyak kolom asap putih di lokasi tersebut, biasanya disebabkan oleh ledakan proyektil berbahan bakar padat seperti rudal antipesawat.