Gadis 8 Tahun di India Diperkosa dan Dimutilasi Jadi 10 Bagian, Publik Marah

NEW DELHI - Seorang pria di India ditangkap polisi atas tuduhan telah memerkosa gadis 8 tahun dan memutilasi tubuh korban menjadi 10 bagian. Kekejaman tersangka telah memicu kemarahan publik dengan demo turun ke jalan.

Kamlesh Rajput (21) dituduh melakukan pemerkosaan dan pembunuhan pada hari Minggu pekan lalu setelah polisi yang menyelidiki hilangnya korban menemukan noda darah di rumah Rajput di Lopda, dekat kota Udaipur.

Para petugas polisi menemukan kantong plastik berisi jenazah korban di sepetak tanah kosong dekat pertanian keluarga korban.

Rajput ditahan dan mengaku menculik gadis itu dari area pertanian, membawanya ke rumah keluarganya dan memerkosanya.

Dia juga mengaku mencekik korban dan memutilasi tubuhnya untuk memudahkan dalam membuang jenazah korban.



Masyarakat yang marah dari desa Lopda dan kota-kota sekitarnya turun ke jalan untuk menuntut hukuman mati bagi Rajput. Mereka meminta pihak berwenang untuk memberikan perlindungan yang lebih besar bagi perempuan dan anak perempuan.

Mereka juga mendesak pihak berwenang untuk memberi kompensasi kepada keluarga gadis kecil itu £50.000 atas kehilangan anggota keluarga.

“Ketika [gadis itu] tidak kembali ke rumah pada 29 Maret, anggota keluarganya mengajukan pengaduan orang hilang ke kantor polisi Mavli,” kata Inspektur Polisi Udaipur Vikas Sharma kepada Times of India, Sabtu (8/4/2023).

“Karena dia masih kecil, kami mengajukan FIR [Laporan Informasi Pertama] dan mulai mencarinya."

“Orang-orang kami yang berpakaian preman melakukan kunjungan di dekat rumah [Rajput] dan menemukan bercak darah. Oleh karena itu, atas dasar kecurigaan dia ditahan," ujar Sharma.

“Kemudian, kami menemukan potongan tubuh gadis itu di tempat terpencil di dekat rumahnya pada Sabtu malam."

"Tersangka diinterogasi dan dia mengaku telah menculik, mencekik gadis itu sampai mati dan kemudian memotong bagian tubuhnya menjadi beberapa bagian," paparnya.

Inspektur Sharma mengungkapkan bahwa Rajput putus sekolah dan tampak "tidak terganggu" dengan kejahatannya.

Polisi Udaipur mengatakan mereka sedang menganalisis penyeka yang diambil dari jenazah korban selama post-mortem, tetapi menegaskan bahwa mereka sudah memiliki cukup bukti untuk membuktikan bahwa gadis itu diperkosa.

Foto-foto yang beredar di media sosial menunjukkan petugas polisi Udaipur bersama Rajput dan orang tuanya yang menurut polisi melindungi putra mereka. Orang tua Rajput juga telah ditahan.