Seteru Memanas, AS dan China Saling Kerahkan Kapal Induk ke Dekat Taiwan
loading...
A
A
A
TAIPEI - Amerika Serikat (AS) dan China sama-sama mengerahkan kapal induk ke perairan dekat Taiwan pada Kamis (6/4/2023). Itu terjadi ketika ketegangan memanas karena Presiden Taiwan Tsai Ing-wen melakukan pertemuan dengan Ketua DPR AS Kevin McCarthy di California.
Kementerian pertahanan Taiwan mengatakan armada Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) yang dipimpin oleh kapal induk Shandong melewati Selat Bashi—yang membentang antara pulau itu dan Filipina—sebelum mencapai perairan tenggara Taiwan. Kapal induk sedang menuju ke area manuver pertamanya di Pasifik Barat.
Pada hari yang sama, Menteri Pertahanan Taiwan Chiu Kuo-cheng mengatakan kapal induk USS Nimitz milik AS diposisikan sekitar 400 mil laut (740,8 km) dari timur Taiwan.
"Kami tidak bisa mengatakan dengan pasti apakah [USS Nimitz] ada di sana karena Shandong, tapi bisa jadi ada hubungannya dengan itu," katanya, seperti dikutip South China Morning Post.
Pertemuan Tsai dengan McCarthy—pejabat paling senior ketiga di AS—berlangsung dengan latar belakang peringatan berulang kali dari Beijing bahwa pertemuan itu tidak boleh dilanjutkan.
Itu adalah pertemuan profil tertinggi antara seorang pejabat Amerika dan pemimpin pulau itu sejak Nancy Pelosi—pendahulu McCarthy—bertemu Tsai di Taipei delapan bulan lalu.
Badan-badan resmi di Beijing dengan cepat mengeluarkan pernyataan yang mengutuk pertemuan Tsai dengan McCarthy pada hari Kamis.
"AS menyediakan podium bagi separatis Taiwan untuk melakukan pertukaran resmi antara AS dan Taiwan dan meningkatkan hubungan antara AS dan Taiwan," kata Kementerian Luar Negeri China dalam sebuah pernyataan.
Pernyataan kementerian itu mengatakan masalah Taiwan adalah "garis merah pertama" dalam hubungan China-AS yang tidak boleh dilanggar dan kemerdekaan Taiwan akan menuju jalan buntu.
Kementerian pertahanan Taiwan mengatakan armada Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) yang dipimpin oleh kapal induk Shandong melewati Selat Bashi—yang membentang antara pulau itu dan Filipina—sebelum mencapai perairan tenggara Taiwan. Kapal induk sedang menuju ke area manuver pertamanya di Pasifik Barat.
Pada hari yang sama, Menteri Pertahanan Taiwan Chiu Kuo-cheng mengatakan kapal induk USS Nimitz milik AS diposisikan sekitar 400 mil laut (740,8 km) dari timur Taiwan.
"Kami tidak bisa mengatakan dengan pasti apakah [USS Nimitz] ada di sana karena Shandong, tapi bisa jadi ada hubungannya dengan itu," katanya, seperti dikutip South China Morning Post.
Pertemuan Tsai dengan McCarthy—pejabat paling senior ketiga di AS—berlangsung dengan latar belakang peringatan berulang kali dari Beijing bahwa pertemuan itu tidak boleh dilanjutkan.
Itu adalah pertemuan profil tertinggi antara seorang pejabat Amerika dan pemimpin pulau itu sejak Nancy Pelosi—pendahulu McCarthy—bertemu Tsai di Taipei delapan bulan lalu.
Badan-badan resmi di Beijing dengan cepat mengeluarkan pernyataan yang mengutuk pertemuan Tsai dengan McCarthy pada hari Kamis.
"AS menyediakan podium bagi separatis Taiwan untuk melakukan pertukaran resmi antara AS dan Taiwan dan meningkatkan hubungan antara AS dan Taiwan," kata Kementerian Luar Negeri China dalam sebuah pernyataan.
Pernyataan kementerian itu mengatakan masalah Taiwan adalah "garis merah pertama" dalam hubungan China-AS yang tidak boleh dilanggar dan kemerdekaan Taiwan akan menuju jalan buntu.