Serangan Bom Bunuh Diri Dekat Kemenlu Afghanistan Tewaskan 6 Orang
loading...
A
A
A
KABUL - Sedikitnya enam warga sipil tewas akibat serangan bom bunuh diri di ibu kota Afghanistan , Kabul, Senin (27/3/2023). Ledakan terjadi di dekat pos pemeriksaan keamanan yang mengarah ke Kementerian Luar Negeri, menurut polisi.
"Di Lapangan Malik Asghar, seorang penyerang bom bunuh diri sebelum mencapai target diidentifikasi di pos pemeriksaan dan dibunuh. Tetapi bahan peledaknya meledak," kata juru bicara kepolisian Kabul Khalid Zadran.
Dia mengatakan, beberapa orang terluka, termasuk tiga anggota pasukan keamanan Taliban. Zadran tidak menyebutkan targetnya, tetapi ledakan itu terjadi di daerah pusat kota yang sibuk di dekat pos pemeriksaan yang dijaga ketat.
Wilayah itu menampung beberapa gedung pemerintah, termasuk Kementerian Luar Negeri. Rumah Sakit Darurat terdekat, yang dijalankan oleh sebuah LSM Italia, telah menerima 12 pasien terluka dan dua mayat.
Kabul dan daerah perkotaan lainnya telah dilanda beberapa serangan dalam beberapa bulan terakhir, beberapa di antaranya diklaim oleh militan ISIS.
Sebuah ledakan di bulan Januari menewaskan sedikitnya lima orang dan melukai puluhan lainnya di Kementerian Luar Negeri saat karyawan keluar dari gedung pada akhir hari kerja.
Pemerintahan Taliban mengaku fokus untuk mengamankan negara dan telah melakukan beberapa serangan terhadap tersangka anggota ISIS dalam beberapa pekan terakhir.
Insiden hari Senin terjadi sekitar jam makan siang, ketika kota itu sangat ramai karena staf kantor pemerintah berangkat lebih awal pada hari itu selama bulan suci Ramadan.
"Di Lapangan Malik Asghar, seorang penyerang bom bunuh diri sebelum mencapai target diidentifikasi di pos pemeriksaan dan dibunuh. Tetapi bahan peledaknya meledak," kata juru bicara kepolisian Kabul Khalid Zadran.
Dia mengatakan, beberapa orang terluka, termasuk tiga anggota pasukan keamanan Taliban. Zadran tidak menyebutkan targetnya, tetapi ledakan itu terjadi di daerah pusat kota yang sibuk di dekat pos pemeriksaan yang dijaga ketat.
Wilayah itu menampung beberapa gedung pemerintah, termasuk Kementerian Luar Negeri. Rumah Sakit Darurat terdekat, yang dijalankan oleh sebuah LSM Italia, telah menerima 12 pasien terluka dan dua mayat.
Kabul dan daerah perkotaan lainnya telah dilanda beberapa serangan dalam beberapa bulan terakhir, beberapa di antaranya diklaim oleh militan ISIS.
Sebuah ledakan di bulan Januari menewaskan sedikitnya lima orang dan melukai puluhan lainnya di Kementerian Luar Negeri saat karyawan keluar dari gedung pada akhir hari kerja.
Pemerintahan Taliban mengaku fokus untuk mengamankan negara dan telah melakukan beberapa serangan terhadap tersangka anggota ISIS dalam beberapa pekan terakhir.
Insiden hari Senin terjadi sekitar jam makan siang, ketika kota itu sangat ramai karena staf kantor pemerintah berangkat lebih awal pada hari itu selama bulan suci Ramadan.
(esn)