UEA Ampuni Lebih dari 1.000 Tahanan Jelang Ramadan
loading...
A
A
A
ABU DHABI - Uni Emirat Arab (UEA) telah mengampuni lebih dari 1.000 tahanan menjelang Ramadan . Begitu laporan kantor berita resmi UEA, WAM, pada Selasa malam.
Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan telah memerintahkan pembebasan para tahanan menjelang Bulan Suci Ramadan yang akan dimulai pada Kamis esok.
"Langkah itu dilakukan sebagai bagian dari prakarsa kemanusiaan Presiden Mohamed dan mencerminkan nilai-nilai pengampunan dan toleransi untuk memberikan kesempatan kepada narapidana yang diampuni untuk memulai hidup baru dan meringankan penderitaan keluarga mereka," lapor WAM seperti dikutip dari Al Arabiya, Rabu (22/3/2023).
UEA mengampuni tahanan setiap tahun selama Ramadhan, serta menjelang perayaan suci lainnya.
Penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid al Maktoum pada 6 Juli tahun lalu memerintahkan pembebasan 505 tahanan dari lembaga pemasyarakatan dan hukuman di UEA jelang Idul Adha.
UEA dan Arab Saudi akan mulai melaksanakan puasa bulan suci Ramadan pada Kamis esok setelah tidak melihat hilal pada Selasa malam. Melihat hilal menandai dimulainya Ramadan, bulan kesembilan dalam kalender Islam.
Mengamati hilal sebagai awal bulan Ramadan dilakukan oleh lebih dari 1,8 miliar Muslim di seluruh dunia dan dianggap sebagai bulan puasa serta spiritualitas. Bulan Ramadan adalah bulan dimana Al-Quran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Puasa di bulan Ramadan adalah salah satu dari lima rukun Islam dan wajib bagi semua Muslim yang sehat. Namun, bagi anak kecil, orang sakit, musafir atau mereka yang tengah melakukan perjalanan, dan wanita yang sedang hamil, menyusui, atau menstruasi dikecualikan.
Mengamati hilal atau bulan baru telah dilakukan selama ribuan tahun untuk awal Ramadan serta dua hari besar dalam Islam, Idul Fitri dan Idul Adha.
Presiden UEA Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan telah memerintahkan pembebasan para tahanan menjelang Bulan Suci Ramadan yang akan dimulai pada Kamis esok.
"Langkah itu dilakukan sebagai bagian dari prakarsa kemanusiaan Presiden Mohamed dan mencerminkan nilai-nilai pengampunan dan toleransi untuk memberikan kesempatan kepada narapidana yang diampuni untuk memulai hidup baru dan meringankan penderitaan keluarga mereka," lapor WAM seperti dikutip dari Al Arabiya, Rabu (22/3/2023).
UEA mengampuni tahanan setiap tahun selama Ramadhan, serta menjelang perayaan suci lainnya.
Penguasa Dubai Sheikh Mohammed bin Rashid al Maktoum pada 6 Juli tahun lalu memerintahkan pembebasan 505 tahanan dari lembaga pemasyarakatan dan hukuman di UEA jelang Idul Adha.
UEA dan Arab Saudi akan mulai melaksanakan puasa bulan suci Ramadan pada Kamis esok setelah tidak melihat hilal pada Selasa malam. Melihat hilal menandai dimulainya Ramadan, bulan kesembilan dalam kalender Islam.
Mengamati hilal sebagai awal bulan Ramadan dilakukan oleh lebih dari 1,8 miliar Muslim di seluruh dunia dan dianggap sebagai bulan puasa serta spiritualitas. Bulan Ramadan adalah bulan dimana Al-Quran diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW.
Puasa di bulan Ramadan adalah salah satu dari lima rukun Islam dan wajib bagi semua Muslim yang sehat. Namun, bagi anak kecil, orang sakit, musafir atau mereka yang tengah melakukan perjalanan, dan wanita yang sedang hamil, menyusui, atau menstruasi dikecualikan.
Mengamati hilal atau bulan baru telah dilakukan selama ribuan tahun untuk awal Ramadan serta dua hari besar dalam Islam, Idul Fitri dan Idul Adha.
(ian)