Risiko Kanker Lebih Tinggi untuk Para Pilot Militer AS, Ada Apa?

Senin, 20 Maret 2023 - 15:34 WIB
loading...
Risiko Kanker Lebih...
Seorang pilot Angkatan Udara AS dengan pesawat A-10 bersiap-siap mengikuti latihan militer. Foto/REUTERS/Ints Kalnins
A A A
WASHINGTON - Penerbang militer Amerika Serikat (AS) mengidap berbagai bentuk kanker jauh lebih sering daripada orang Amerika pada umumnya.

Hasil studi Pentagon yang telah lama ditunggu-tunggu itu mengungkapkan hal tersebut.

Laporan itu membenarkan kecurigaan para pilot dan anggota keluarga yang masih hidup yang telah lama menyatakan tingkat penyakit dan kematian mereka tampak luar biasa tinggi.

Penyelidikan, yang dilaporkan media pada Minggu (19/3/2023), menemukan tingkat kanker secara keseluruhan adalah 24% di atas normal untuk anggota awak pesawat yang bertugas antara tahun 1992 dan 2017.

Baca juga: Jatuhkan Drone MQ-9 Reaper Amerika, Su-27 Adalah Jet Tempur Rusia Rasa F-15 AS

Angka tersebut 87% lebih tinggi dari rata-rata untuk melanoma dan 39% lebih tinggi untuk kanker tiroid.

Pilot pria dan awak pesawat menghadapi tingkat kanker prostat 16% lebih tinggi, sementara veteran awak pesawat wanita memiliki tingkat kanker payudara 16% lebih tinggi.

Studi multi-tahun, yang didasarkan pada hasil kesehatan untuk hampir 900.000 anggota layanan, juga mengungkapkan anggota awak darat memiliki risiko berbagai jenis kanker yang lebih tinggi, termasuk tingkat kanker otak 19% lebih tinggi, tingkat tiroid 15% lebih tinggi, 9% lebih tinggi untuk kanker ginjal atau ginjal.

Pentagon mengakui evaluasinya kemungkinan menghitung kasus kanker lebih sedikit dari fakta di lapangan karena datanya tidak dapat diandalkan untuk para pilot generasi sebelumnya.

Kongres memerintahkan studi luas pada tahun 2021, setelah bertahun-tahun melobi mantan pilot militer dan anggota keluarga yang selama bertahun-tahun mencurigai paparan karsinogen potensial dalam bahan bakar jet, sistem radar, dan kemungkinan bahaya lainnya telah membunuh banyak veteran.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Kekuatan Intelijen AS...
Kekuatan Intelijen AS Makin Melemah, Ternyata Ini Penyebab Utamanya
Krisis Kepercayaan pada...
Krisis Kepercayaan pada F-35 AS Dorong Kebangkitan Eropa Kembangkan Jet Tempur Generasi Ke-6
Oposisi Jerman Desak...
Oposisi Jerman Desak NATO Diganti Aliasi Baru yang Libatkan Rusia dan AS
Langka, Pesawat Turki...
Langka, Pesawat Turki Kerjai Jet Tempur Israel saat Bombardir Suriah
Donald Trump Unggah...
Donald Trump Unggah Gambar Dirinya sebagai Paus, Picu Kemarahan Katolik
Pertama Kali di Dunia,...
Pertama Kali di Dunia, Kapal Nirawak Ukraina Tembak Jatuh Jet Tempur Su-30 Flanker Rusia
AS Jual Rudal AMRAAM...
AS Jual Rudal AMRAAM ke Arab Saudi Senilai Rp57,6 Triliun
Trump Unggah Foto AI...
Trump Unggah Foto AI Dirinya Sebagai Paus, Picu Kemarahan di Media Sosial
China Uji Coba Bom Hidrogen...
China Uji Coba Bom Hidrogen Hasilkan Suhu 1.000 Derajat Celsius, Jauh Lebih Dahsyat dari TNT
Rekomendasi
Pemprov DKI Jakarta...
Pemprov DKI Jakarta Beri Pengurangan Pokok PBB-P2 Tahun 2025 secara Otomatis
PPK Kemayoran Dipilih...
PPK Kemayoran Dipilih Jadi Tempat Perayaan Gema Waisak Pindapata Nasional 2025
Penembakan Brutal di...
Penembakan Brutal di Tempat Hiburan Malam Samarinda, 1 Tewas Tertembak
Berita Terkini
Kekuatan Intelijen AS...
Kekuatan Intelijen AS Makin Melemah, Ternyata Ini Penyebab Utamanya
Sistem Pertahanan Israel...
Sistem Pertahanan Israel Lagi-lagi Ditembus Rudal Houthi, Bandara Tersibuk di Israel Jadi Sasaran
Siapa Zameer Ahmed Khan?...
Siapa Zameer Ahmed Khan? Politikus Muslim India yang Siap Jadi Pengebom Bunuh Diri
Putin Berharap Tak Gunakan...
Putin Berharap Tak Gunakan Senjata Nuklir di Ukraina, Ini Alasannya
Kapan Manusia Mulai...
Kapan Manusia Mulai Berperang untuk Pertama Kalinya?
Berencana Melancarkan...
Berencana Melancarkan Teror di Inggris, 8 Orang yang Berafiliasi dengan Iran Ditangkap
Infografis
Manfaat Daun Salam untuk...
Manfaat Daun Salam untuk Kesehatan, Dapat Kurangi Risiko Kanker
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved