Zelensky Ingin Israel Dukung Ukraina Lawan Rusia, Bukan Jadi Mediator

KIEV - Presiden Volodymyr Zelensky mengatakan dia mengharapkan Israel untuk berpihak pada Kiev dalam perang Rusia-Ukraina .

"Untuk waktu yang sangat lama saya mencari dukungan dari Israel. Saya tidak ingin Israel berada di posisi mediator, saya ingin mereka memihak Ukraina," kata Zelensky, seperti dikutip dari N12, Sabtu (25/2/2023).

"Itu sulit. Israel berada dalam situasi yang kompleks vis-à-vis Rusia dalam konteks Iran dan Suriah," lanjut Zelensky.

Zelensky membuat pernyataan tersebut pada konferensi pers hari Jumat, yang menandai tepat satu tahun sejak dimulainya invasi Rusia ke Ukraina.



"Saya mencari dukungan tidak hanya dari penduduk tetapi juga dari kepemimpinan politik. Itu sangat penting bagi saya baik secara pribadi maupun sejarah," imbuh pemimpin Ukraina itu.

"Ukraina memiliki hubungan baik dengan Israel," katanya lagi.

Ketika ditanya tentang tindakan Israel terhadap Iran dan terhadap bantuan Iran ke Rusia, Zelensky mengatakan bahwa dia memiliki jawaban."Ttetapi [saya] tidak dapat mengatakannya agar tidak mengambil risiko merusak hubungan antara Ukraina dan Israel, yang sedang membaik," paparnya.

Zelensky memuji pasukan negaranya saat konferensi pers tersebut dan mengatakan bahwa dia berencana untuk bertemu dengan Presiden China Xi Jinping, tetapi menegaskan kembali bahwa dia tidak akan mengadakan pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Sebelumnya, Zelensky telah bertemu dengan Menteri Luar Negeri Israel Eli Cohen di Kiev. Keduanya membahas bantuan militer ke Ukraina dan soal ancaman Iran.

Zelensky meminta agar Israel memberikan sistem pertahanan udara kepada Ukraina, tetapi Cohen menjawab bahwa untuk saat ini kebijakan bantuan Israel tidak akan diubah.