Negara NATO yang Memberikan Tank ke Ukraina
loading...
A
A
A
BRUSSELS - Komitmen Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) untuk membantu Ukraina menghadapi Rusia semakin kuat.
Sejumlah negara NATO menyatakan kesiapannya dan berjanji meningkatkan dukungan persenjataan Ukraina, di antaranya berupa tank.
Berikut beberapa negara NATO yang memberikan tank ke Ukraina.
1. Polandia
Polandia telah mengirimkan 240 tank T-72 kepada Ukraina, pada masa awal invasi berlangsung. Selain cepat dalam mengirimkan bantuan, Polandia juga dianggap sebagai negara di Uni Eropa yang menjadi dermawan utama dalam mempersenjatai Ukraina.
Warsawa juga telah aktif mendesak Jerman untuk mengirimkan tank Leopard ke Ukraina, yang kemudian disanggupi oleh Jerman pada Januari.
Selain itu, Polandia mengatakan pihaknya akan menambahkan 60 tank modern untuk pasukan Ukraina, menyusul komitmen Jerman. Di antara tank yang akan dikirim tersebut adalah PT-91 dan Leopard 2 milik Polandia.
2. Inggris
PM Inggris Rishi Sunak berjanji mengirimkan tank ke Ukraina, setelah berbincang dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melalui telepon, pada Januari.
Inggris berjanji akan mengirim 14 tank Challenger 2 untuk membantu pasukan Ukraina menghadapi Rusia. Challenger 2 merupakan tank tempur utama yang digunakan tentara Inggris sejak 1994.
Meski dibuat pada 1990-an, namun Challenger 2 lebih maju secara signifikan dibanding tank milik militer Ukraina. Tank berkapasitas 4 orang ini mampu memberi perlindungan yang tinggi bagi awaknya.
3. Jerman
Jerman telah menyetujui untuk mengirimkan bantuan persenjataan berupa tank ke Ukraina, pada Januari. Tank yang dijanjikan Jerman adalah Leopard 2.
Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan negaranya memutuskan mengirim 14 tank Leopard 2, sekaligus mengizinkan negara lainnya untuk melakukan hal yang sama.
Tank ini merupakan tank tempur utama Jerman yang dikembangkan pada 1970. Mulai digunakan pada 1979 untuk menggantikan Leopard 1, tank Leopard 2 berkapasitas 4 awak dan memiliki teknologi canggih.
4. Amerika Serikat
Untuk meningkatkan kemampuan Ukraina mempertahankan wilayahnya dari invasi Rusia, Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan pada Januari lalu akan mengirimkan tank M1 A1 Abrams.
Sebanyak 31 unit tank tipe tersebut akan dikirim ke Ukraina, namun pengirimannya cukup memerlukan waktu.
Hal ini karena A1 M1 Abrams merupakan persenjataan yang sangat mumpuni dengan kemampuan yang kompleks dan membutuhkan keterampilan khusus dalam pemeliharaannya.
Tank A1 M1 Abrams merupakan tank tempur utama AS yang berkapasitas 4 awak dan salah satu tank terberat di dunia.
Sebelumnya, AS juga telah memutuskan mengirimkan kendaraan lapis baja Stryker dan kendaraan tempur Bradley ke Ukraina.
Sejumlah negara NATO menyatakan kesiapannya dan berjanji meningkatkan dukungan persenjataan Ukraina, di antaranya berupa tank.
Berikut beberapa negara NATO yang memberikan tank ke Ukraina.
1. Polandia
Polandia telah mengirimkan 240 tank T-72 kepada Ukraina, pada masa awal invasi berlangsung. Selain cepat dalam mengirimkan bantuan, Polandia juga dianggap sebagai negara di Uni Eropa yang menjadi dermawan utama dalam mempersenjatai Ukraina.
Warsawa juga telah aktif mendesak Jerman untuk mengirimkan tank Leopard ke Ukraina, yang kemudian disanggupi oleh Jerman pada Januari.
Selain itu, Polandia mengatakan pihaknya akan menambahkan 60 tank modern untuk pasukan Ukraina, menyusul komitmen Jerman. Di antara tank yang akan dikirim tersebut adalah PT-91 dan Leopard 2 milik Polandia.
2. Inggris
PM Inggris Rishi Sunak berjanji mengirimkan tank ke Ukraina, setelah berbincang dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky melalui telepon, pada Januari.
Inggris berjanji akan mengirim 14 tank Challenger 2 untuk membantu pasukan Ukraina menghadapi Rusia. Challenger 2 merupakan tank tempur utama yang digunakan tentara Inggris sejak 1994.
Meski dibuat pada 1990-an, namun Challenger 2 lebih maju secara signifikan dibanding tank milik militer Ukraina. Tank berkapasitas 4 orang ini mampu memberi perlindungan yang tinggi bagi awaknya.
3. Jerman
Jerman telah menyetujui untuk mengirimkan bantuan persenjataan berupa tank ke Ukraina, pada Januari. Tank yang dijanjikan Jerman adalah Leopard 2.
Kanselir Jerman Olaf Scholz mengatakan negaranya memutuskan mengirim 14 tank Leopard 2, sekaligus mengizinkan negara lainnya untuk melakukan hal yang sama.
Tank ini merupakan tank tempur utama Jerman yang dikembangkan pada 1970. Mulai digunakan pada 1979 untuk menggantikan Leopard 1, tank Leopard 2 berkapasitas 4 awak dan memiliki teknologi canggih.
4. Amerika Serikat
Untuk meningkatkan kemampuan Ukraina mempertahankan wilayahnya dari invasi Rusia, Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan pada Januari lalu akan mengirimkan tank M1 A1 Abrams.
Sebanyak 31 unit tank tipe tersebut akan dikirim ke Ukraina, namun pengirimannya cukup memerlukan waktu.
Hal ini karena A1 M1 Abrams merupakan persenjataan yang sangat mumpuni dengan kemampuan yang kompleks dan membutuhkan keterampilan khusus dalam pemeliharaannya.
Tank A1 M1 Abrams merupakan tank tempur utama AS yang berkapasitas 4 awak dan salah satu tank terberat di dunia.
Sebelumnya, AS juga telah memutuskan mengirimkan kendaraan lapis baja Stryker dan kendaraan tempur Bradley ke Ukraina.
(sya)