1,5 Miliar Muslim Terluka, Reaksi Dunia Atas Pembakaran Al-Quran di Swedia

Minggu, 22 Januari 2023 - 06:55 WIB
loading...
1,5 Miliar Muslim Terluka,...
Negara-negara Muslim beraksi keras atas pembakaran al-Quran yang dilakukan politisi sayap kanan Swedia Rasmus Paludan di depan Kedutaan Turki di Stockholm. Foto/Daily Sabah
A A A
ANKARA - Negara-negara Muslimbereaksi keras dalam kemarahan setelah Swedia memberikan izin kepada politisi rasis sayap kanan Rasmus Paludan membakar salinan kitab suci al-Quran . Aksi itu dilakukannya di depan gedung Kedutaan Turki di Stockholm pada Jumat lalu.

Berikut adalah reaksi sejumlah negara dan organisasi internasional atas aksi Paludan seperti dikutip dari TRT World, Minggu (22/1/2023).

1. Turki

Lewat sebuah pernyataan, Kementerian Luar Negeri Turki mengutuk keras aksi pembakaran kitab suci al-Quran.

"Kami mengutuk sekeras mungkin serangan keji terhadap kitab suci kami, Al-Qur'an, di Swedia hari ini (21 Januari), meskipun kami telah berulang kali memperingatkan sebelumnya," bunyi pernyataan Kementerian Luar Negeri Turki.

Menyebut tindakan itu sebagai "kejahatan kebencian langsung," Kementerian Luar Negeri Turki mengatakan: "Mengizinkan tindakan anti-Islam ini, yang menargetkan Muslim dan menghina nilai-nilai suci kita, dengan kedok kebebasan berekspresi sama sekali tidak dapat diterima."

"Tindakan tercela ini adalah contoh lain dari tingkat mengkhawatirkan yang telah dicapai Islamofobia dan gerakan rasis dan diskriminatif di Eropa."

2. Pakistan

Kecaman juga dikeluarkan Kementerian Luar Negeri Pakistan.

"Tindakan Islamofobia yang tidak masuk akal dan provokatif ini melukai kepekaan agama lebih dari 1,5 miliar Muslim di seluruh dunia," kata sebuah pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Pakistan.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Siapa Rae Lil Black?...
Siapa Rae Lil Black? Mantan Bintang Porno Jepang yang Jadi Mualaf setelah Berlibur ke Malaysia
5 Negara Korup dengan...
5 Negara Korup dengan Militer Terlemah, Nomor 1 dan 4 Berpenduduk Mayoritas Muslim
5 Alasan Rusia Sangat...
5 Alasan Rusia Sangat Ramah pada Umat Muslim, Faktor Sejarah hingga Taktik Geopolitik
Umat Islam di Senegal...
Umat Islam di Senegal Ini Nyeleneh, Tak Wajib Salat dan Puasa Ramadan
Langkah Bersejarah,...
Langkah Bersejarah, Prancis Resmi Akui Peran Imam sebagai Profesi
Tak Ingin Rusia Bangun...
Tak Ingin Rusia Bangun Kekuatan Baru, Swedia Akan Kirim Pasukan ke Ukraina
Muhsin Hendricks yang...
Muhsin Hendricks yang Dianggap Imam Muslim Gay Pertama di Dunia Ditembak Mati
Mengapa Warga Muslim...
Mengapa Warga Muslim Tidak Memiliki Masa Depan Hidup di Israel?
Kelompok Anti-Islam...
Kelompok Anti-Islam Supremasi Asia Timur Berkembang Luas di Singapura
Rekomendasi
Isu Setoran Judi Sabung...
Isu Setoran Judi Sabung Ayam di Balik Kematian 3 Polisi, Kapolda Lampung: Perlu Bukti Data dan Fakta
Kronologi Pengungkapan...
Kronologi Pengungkapan Kasus Mutilasi Buron Kasus Penipuan di Tangerang, Tubuh Dipotong 8 Bagian
RKUHAP, Pakar Hukum...
RKUHAP, Pakar Hukum Tekankan Ada Keseimbangan dalam Sistem Peradilan Pidana
Berita Terkini
AS Bikin Pesawat Tempur...
AS Bikin Pesawat Tempur Canggih Baru F-47, Selamat Tinggal Jet Siluman F-22 Raptor
4 menit yang lalu
Houthi Terus Melawan,...
Houthi Terus Melawan, AS Akan Kerahkan Kapal Induk Nuklir Kedua
41 menit yang lalu
Israel Ancam Caplok...
Israel Ancam Caplok Gaza, Frustrasi karena Hamas Tak Bebaskan Sandera yang Tersisa
1 jam yang lalu
Ambisi Global Militer...
Ambisi Global Militer China Dihantui Skandal Korupsi dan Inefisiensi Sistemik
2 jam yang lalu
Klaim Gelar Buka Puasa...
Klaim Gelar Buka Puasa Ramadan, Kedubes Israel di Mesir Picu Kemarahan
7 jam yang lalu
Trump Dukung Penuh Tindakan...
Trump Dukung Penuh Tindakan Brutal Israel di Gaza
10 jam yang lalu
Infografis
5 Negara dengan Netizen...
5 Negara dengan Netizen Paling Tidak Sopan di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved