Senator AS Serukan Beli S-400 Turki, Rusia: Tampaknya Mereka Tertarik Senjata Kami
Rabu, 08 Juli 2020 - 15:53 WIB
JAKARTA - Senator Amerika Serikat (AS) dari Partai Republik, John Thune pada 30 Juni menyarankan pembelian dan pemindahan S-400 buatan Rusia milik Turki dari Ankara. Ini adalah upaya untuk memecahkan kebuntuan senjata yang menurut Washington tidak sesuai dengan standar keamanan NATO dan mungkin membahayakan operasi jet tempur F-35 generasi kelima.
Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva mengatakan ini adalah perkembangan yang menarik. Vorobieva mengatakan, ide ini menunjukan bahwa AS tertarik atau merasa sangat terancam dengan peralatan militer Rusia .
( )
"Jumlah yang diperlukan mungkin diizinkan untuk digunakan oleh Angkatan Darat pada 'Missile Procurement, Army' untuk pembelian sistem pertahanan rudal S-400," bunyi rancangan amandemen NDAA 2021 yang diusulkan Thune.
Jim Townsend, mantan pejabat Pentagon untuk Kebijakan Eropa dan NATO, memuji usulan Senator Thune. Menurutnya, usulan itu merupakan taktik cerdas, yakni dapat mengeksploitasi teknologi S-400 Rusia sekaligus menyingkirkan sistem rudal itu dari Turki.
Lihat Juga: 5 Negara Sahabat Korea Utara, Semua Musuh AS Termasuk Pemilik Bom Nuklir Terbanyak di Dunia
Duta Besar Rusia untuk Indonesia, Lyudmila Vorobieva mengatakan ini adalah perkembangan yang menarik. Vorobieva mengatakan, ide ini menunjukan bahwa AS tertarik atau merasa sangat terancam dengan peralatan militer Rusia .
( )
"Jumlah yang diperlukan mungkin diizinkan untuk digunakan oleh Angkatan Darat pada 'Missile Procurement, Army' untuk pembelian sistem pertahanan rudal S-400," bunyi rancangan amandemen NDAA 2021 yang diusulkan Thune.
Jim Townsend, mantan pejabat Pentagon untuk Kebijakan Eropa dan NATO, memuji usulan Senator Thune. Menurutnya, usulan itu merupakan taktik cerdas, yakni dapat mengeksploitasi teknologi S-400 Rusia sekaligus menyingkirkan sistem rudal itu dari Turki.
Lihat Juga: 5 Negara Sahabat Korea Utara, Semua Musuh AS Termasuk Pemilik Bom Nuklir Terbanyak di Dunia
(esn)
tulis komentar anda