AS Kerahkan Pesawat Pengebom B-1B ke Guam di Tengah Prospek Tes Bom Nuklir Korut

Jum'at, 21 Oktober 2022 - 22:45 WIB
Amerika Serikat mengerahkan pesawat pengebom B-1B ke Guam di tengah prospek uji coba bom nuklir Korea Utara. Foto/REUTERS
WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) mengerahkan pesawat pengebom (bomber) B-1B ke Guam, yang akan mendarat pekan ini. Pengerahan pesawat ini dilakukan di tengah prospek uji coba bom nuklir baru Korea Utara (Korut) dan ketegangan regional terkait Taiwan.

Pengerahan bomber jarak jauh B-1B Angkatan Udara Amerika ke Guam merupakan yang kedua sepanjang tahun ini.

Militer AS mengonfirmasi penempatan sementara mereka ke wilayah Pasifik AS sebagai bagian dari misi "satuan tugas pengebom" pada hari Kamis, sehari setelah situs web pengintai pesawat melaporkan penerbangan mereka dari pangkalan di Amerika Serikat.





"Ini dimaksudkan untuk mengirim pesan bahwa Amerika Serikat berdiri erat dengan sekutu dan mitranya untuk mencegah potensi provokasi," kata juru bicara Pentagon Brigadir Jenderal Pat Ryder dalam sebuah pengarahan, ketika ditanya apakah misi itu ditujukan untuk mengirim pesan kepada Korea Utara.

Ryeder menambahkan kehadiran para bomber juga bertujuan untuk menunjukkan bahwa Amerika Serikat memiliki kemampuan untuk melakukan operasi global setiap saat.

Korea Utara telah melakukan sejumlah rekor uji coba rudal tahun ini, termasuk meluncurkan satu di atas Jepang. Para pejabat di Washington dan Seoul mengatakan Korea Utara juga tampaknya siap untuk melanjutkan uji coba nuklir untuk pertama kalinya sejak 2017.

Korea Utara telah melakukan enam uji coba senjata nuklir sejak 2006.

Amerika Serikat dan sekutunya; Korea Selatan dan Jepang, telah meningkatkan tampilan kekuatan militer sebagai tanggapan atas uji coba rudal Korea Utara, termasuk melakukan latihan Angkatan Laut dengan kapal induk AS dan mengadakan latihan lapangan utama untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun terakhir.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More