Kisah Korban Pesawat Jatuh di Andes Terpaksa Makan Daging Manusia agar Hidup

Senin, 17 Oktober 2022 - 10:25 WIB
Foto tahun 2012 dari 16 penyintas tragedi Penerbangan 571 Angkatan Udara Uruguay di Pegunungan Andes 1972. Mereka saat itu terpaksa menjadi kanibal agar tetap hidup. Foto/Jose Manuel De La Maza/Pemerintah Chile
SANTIAGO - Orang-orang yang selamat dari tragedi jatuhnya Penerbangan 571 Angkatan Udara Uruguay di Andes tahun 1972 tidak menyesal menjadi kanibal demi bertahan hidup.

Pesawat untuk penerbangan carteran dari Montevideo, Uruguay, ke Santiago di Chile yang membawa tim rugby amatir jatuh di pegunungan Andes tidak jauh dari perbatasan Chile pada 13 Oktober tahun itu.

Di kokpit ada seorang co-pilot yang tidak berpengalaman, yang secara keliru percaya bahwa penerbangan telah mencapai CuricĂł, Chile, dan memulai penurunan prematur penerbangan ke Bandara Pudahuel.



Pada titik ini, pesawat berada sekitar 40 mil jauhnya dari titik di mana penerbangan akan mulai bersiap untuk mendarat.



Terperangkap tidak sadar di tengah penurunan, pesawat bertabrakan dengan sisi gunung—memutuskan bagian ekor dan kedua sayap.

Bagian tengah pesawat meluncur menuruni gletser sepanjang 725 meter, sebelum menabrak salju dan es.

Sebanyak 12 dari 45 awak dan penumpang tewas seketika.

Selanjutnya 17 orang kehilangan nyawa mereka akibat suhu yang sangat dingin dan luka parah di kemudian hari, dengan 13 di antaranya tewas akibat longsoran salju kurang dari tiga minggu setelah kecelakaan.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More