Apakah Rusia Negara Komunis? Ini Jawaban Lengkapnya
Jum'at, 23 September 2022 - 15:10 WIB
MOSKOW - Apakah Rusia negara komunis? Pertanyaan tersebut tentulah masih sering dipertanyakan sebagian masyarakat dunia.
Jawabannya adalah tidak. Sebab, pasca Uni Soviet runtuh, Rusia menjadi negara republik presidensial yang menganut sistem semipresidensial.
Hal ini berarti masyarakat berhak menyalurkan aspirasinya dengan memilih anggota legislatif dan eksekutif Rusia.
Meskipun ideologi komunis telah mati di Rusia, namun memang masih ada saja gerakan komunis sayap kiri di negara tersebut.
Melansir laman Russia Beyond, keberadaan gerakan komunis yang kini ada di Rusia sama sekali tidak menentukan kebijakan pemerintah.
Matinya komunis di Rusia sudah menjadi keharusan yang sangat mutlak, tanpa adanya tawar menawar.
Sesuai dengan Pasal 13 Konstitusi Rusia yang disahkan tahun 1993, suatu ideologi tidak bisa dibuat sebagai dasar negara atau kewajiban negara.
Ketika Uni Soviet masih eksis, komunis memang menjadi ideologinya dan terdapat Partai Komunis Uni Soviet (KPSS). Partai ini muncul di tahun 1903 dan dipimpin langsung oleh Vladimir Lenin.
Jawabannya adalah tidak. Sebab, pasca Uni Soviet runtuh, Rusia menjadi negara republik presidensial yang menganut sistem semipresidensial.
Hal ini berarti masyarakat berhak menyalurkan aspirasinya dengan memilih anggota legislatif dan eksekutif Rusia.
Meskipun ideologi komunis telah mati di Rusia, namun memang masih ada saja gerakan komunis sayap kiri di negara tersebut.
Melansir laman Russia Beyond, keberadaan gerakan komunis yang kini ada di Rusia sama sekali tidak menentukan kebijakan pemerintah.
Matinya komunis di Rusia sudah menjadi keharusan yang sangat mutlak, tanpa adanya tawar menawar.
Sesuai dengan Pasal 13 Konstitusi Rusia yang disahkan tahun 1993, suatu ideologi tidak bisa dibuat sebagai dasar negara atau kewajiban negara.
Ketika Uni Soviet masih eksis, komunis memang menjadi ideologinya dan terdapat Partai Komunis Uni Soviet (KPSS). Partai ini muncul di tahun 1903 dan dipimpin langsung oleh Vladimir Lenin.
tulis komentar anda