Angkatan Udara AS Ungkap Kekhawatiran Terbesar Tentaranya Bukan Rusia dan China
Rabu, 21 September 2022 - 19:10 WIB
“Sistem kami untuk menyesuaikan pembayaran tugas khusus tidak sinkron dengan perubahan cepat dalam ekonomi kita yang disebabkan oleh Covid dan invasi ke Ukraina. Makanya saya umumkan hari ini bahwa (Departemen Angkatan Udara) akan mengembalikan semua pemotongan gaji tugas khusus yang dijadwalkan berlangsung pada 1 Oktober,” ujar Kendall.
Sementara Undang-Undang Otorisasi Pertahanan Nasional 2023 menyerukan beberapa kenaikan gaji terbesar untuk tentara dalam hampir 20 tahun, RUU itu belum lulus di Kongres.
Sementara itu, Kendall mengatakan militer akan meluncurkan "program tunjangan kebutuhan dasar" bagi tentara yang sangat kesulitan, dan akan bekerja untuk "memastikan tunjangan dasar untuk perumahan juga mengimbangi biaya."
Tingkat inflasi di AS telah sedikit menurun dari musim panas, ketika inflasi mencapai tertinggi empat dekade karena harga makanan, bahan bakar dan perumahan melonjak.
Menurut statistik pemerintah, pada Juni harga konsumen naik 9,1% dibandingkan tahun sebelumnya, lompatan tahunan terbesar sejak 1981.
Sementara Undang-Undang Otorisasi Pertahanan Nasional 2023 menyerukan beberapa kenaikan gaji terbesar untuk tentara dalam hampir 20 tahun, RUU itu belum lulus di Kongres.
Sementara itu, Kendall mengatakan militer akan meluncurkan "program tunjangan kebutuhan dasar" bagi tentara yang sangat kesulitan, dan akan bekerja untuk "memastikan tunjangan dasar untuk perumahan juga mengimbangi biaya."
Tingkat inflasi di AS telah sedikit menurun dari musim panas, ketika inflasi mencapai tertinggi empat dekade karena harga makanan, bahan bakar dan perumahan melonjak.
Menurut statistik pemerintah, pada Juni harga konsumen naik 9,1% dibandingkan tahun sebelumnya, lompatan tahunan terbesar sejak 1981.
(sya)
tulis komentar anda