Ledakan di Teheran Utara Tewaskan 13 Orang, Diduga Karena Gas Bocor
Rabu, 01 Juli 2020 - 05:01 WIB
TEHERAN - Ledakan terjadi di satu klinik medis di Teheran utara menewaskan 13 orang dan melukai beberapa orang lainnya.
Jumlah korban itu dilaporkan oleh portal berita Khabaronline. Jumlah korban dapat bertambah seiring evakuasi korban.
“Ledakan disebabkan kebocoran gas,” ungkap Deputi Gubernur Teheran Hamid Reza Goudarzi pada televisi nasional.
Video yang diunggah online oleh kantor berita ISNA menunjukkan asap tebal naik ke langit pada sore hari waktu setempat.
“Kebakaran terjadi di satu klinik medis di utara Teheran dan pemadam telah dikirim ke lokasi kejadian,” ungkap juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran Teheran Jalal Maleki pada kantor berita Tasnim.
Kepala Pusat Darurat Teheran Peyman Saberian menjelaskan pada kantor berita Fars bahwa tiga orang terluka dalam kebakaran itu. (Baca Juga: Uni Eropa Depak Amerika Serikat dari Daftar Perjalanan Aman)
Ledakan kali ini terjadi setelah pekan lalu juga terjadi ledakan besar dekat fasilitas militer sensitif di dekat Teheran. (Lihat Video: Bantu Perekonomian Warga, Karang Taruna Gunung Kidul Dirikan Pasar Sedekah)
Juru bicara Kementerian Pertahanan menyatakan penyebab ledakan adalah kebocoran tangki di fasilitas penyimpanan gas. (Lihat Infografis: China Jadi Importir Limbah Elektronik Terbesar di Dunia)
Jumlah korban itu dilaporkan oleh portal berita Khabaronline. Jumlah korban dapat bertambah seiring evakuasi korban.
“Ledakan disebabkan kebocoran gas,” ungkap Deputi Gubernur Teheran Hamid Reza Goudarzi pada televisi nasional.
Video yang diunggah online oleh kantor berita ISNA menunjukkan asap tebal naik ke langit pada sore hari waktu setempat.
“Kebakaran terjadi di satu klinik medis di utara Teheran dan pemadam telah dikirim ke lokasi kejadian,” ungkap juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran Teheran Jalal Maleki pada kantor berita Tasnim.
Kepala Pusat Darurat Teheran Peyman Saberian menjelaskan pada kantor berita Fars bahwa tiga orang terluka dalam kebakaran itu. (Baca Juga: Uni Eropa Depak Amerika Serikat dari Daftar Perjalanan Aman)
Ledakan kali ini terjadi setelah pekan lalu juga terjadi ledakan besar dekat fasilitas militer sensitif di dekat Teheran. (Lihat Video: Bantu Perekonomian Warga, Karang Taruna Gunung Kidul Dirikan Pasar Sedekah)
Juru bicara Kementerian Pertahanan menyatakan penyebab ledakan adalah kebocoran tangki di fasilitas penyimpanan gas. (Lihat Infografis: China Jadi Importir Limbah Elektronik Terbesar di Dunia)
(sya)
tulis komentar anda