Profil Ekaterina Lavrova, Anak Perempuan Menlu Rusia Sergei Lavrov
Selasa, 12 Juli 2022 - 14:28 WIB
MOSKOW - Menteri Luar Negeri (Menlu) Rusia Sergei Lavrov belakangan menjadi perbincangan karena mengecam tuduhan Ukraina bahwa Rusia telah menyerang kota-kotanya sendiri.
Ia menekankan negara-negara Barat harus ikut bertanggung jawab atas kematian warga sipil di Ukraina dan Donbass.
Sementara itu, pemberitaan terhadapnya juga semakin berembus kencang saat menghadiri Pertemuan Menteri Luar Negeri di Bali pada 8 Juli 2022.
Saat tengah bersalaman dengan Menlu Retno Marsudi, ada seseorang yang meneriaki Lavrov dalam bahasa Inggris dan menanyakan mengapa ia memulai peperangan.
Seakan tak mendengar, Lavrov langsung berlalu dan memasuki ruangan acara.
Sebagai seorang Menteri Luar Negeri dan diplomat kawakan Rusia, Lavrov tentu sering menjadi sorotan.
Berbagai reaksi dan tanggapannya atas apa yang tengah dilakukan Rusia terhadap Ukraina selalu dinanti. Bahkan, kehidupan pribadinya juga kerap dikulik. Termasuk sang anak, Ekaterina Lavrova.
Melansir laman The Focus, Ekaterina Lavrova adalah anak tunggal Sergei Lavrov dengan istrinya, Maria Lavrova.
Ekaterina disebut lahir pada 1982 di New York. Di usianya yang baru menginjak 4 tahun, ia harus pindah ke Amerika Serikat (AS) lantaran sang ayah diangkat sebagai utusan Rusia untuk PBB.
Kala itu, Lavrov juga diamanahi jabatan sebagai penasihat senior untuk Uni Soviet.
Meskipun merupakan anak semata wayang, perempuan bernama lengkap Ekaterina Sergeevna Lavrova itu tidak hidup manja.
Kedua orangtuanya dengan tegas dan disiplin mendidik sang putri untuk tumbuh menjadi anak mandiri. Sehingga, ia bisa mencapai segala sesuatunya sendiri, bukan berdasarkan fasilitas yang diberikan ayah dan ibunya.
Selama bergaul dengan teman-temannya, Ekaterina dikenal sebagai pribadi yang supel dan sederhana.
Melansir Delachieve, ia tak pernah sekalipun membicarakan apalagi menyombongkan latar belakang keluarganya. Menurutnya, hal itu bukanlah prestasi yang harus diumbar.
Selama 17 tahun menetap di AS, Ekaterina menempuh pendidikan di Universitas Columbia, New York dengan mempelajari ilmu politik.
Setelah lulus, ia pindah ke London untuk kembali melanjutkan pendidikannya. Di sana pulalah ia bertemu dengan pria yang kemudian menjadi suaminya, Alexander Semenovich Vinokurov.
Saat ini, Ekaterina diketahui bekerja di perusahaan yang memproduksi berbagai karya seni dan rutin membuat pameran. Perusahaan tersebut ia dirikan pada 2016 bersama Anastasia Karneeva.
Lihat Juga: Eks Analis CIA Sebut Biden Mirip Pelaku Bom Bunuh Diri, Wariskan Perang Besar pada Trump
Ia menekankan negara-negara Barat harus ikut bertanggung jawab atas kematian warga sipil di Ukraina dan Donbass.
Sementara itu, pemberitaan terhadapnya juga semakin berembus kencang saat menghadiri Pertemuan Menteri Luar Negeri di Bali pada 8 Juli 2022.
Baca Juga
Saat tengah bersalaman dengan Menlu Retno Marsudi, ada seseorang yang meneriaki Lavrov dalam bahasa Inggris dan menanyakan mengapa ia memulai peperangan.
Seakan tak mendengar, Lavrov langsung berlalu dan memasuki ruangan acara.
Sebagai seorang Menteri Luar Negeri dan diplomat kawakan Rusia, Lavrov tentu sering menjadi sorotan.
Berbagai reaksi dan tanggapannya atas apa yang tengah dilakukan Rusia terhadap Ukraina selalu dinanti. Bahkan, kehidupan pribadinya juga kerap dikulik. Termasuk sang anak, Ekaterina Lavrova.
Melansir laman The Focus, Ekaterina Lavrova adalah anak tunggal Sergei Lavrov dengan istrinya, Maria Lavrova.
Ekaterina disebut lahir pada 1982 di New York. Di usianya yang baru menginjak 4 tahun, ia harus pindah ke Amerika Serikat (AS) lantaran sang ayah diangkat sebagai utusan Rusia untuk PBB.
Kala itu, Lavrov juga diamanahi jabatan sebagai penasihat senior untuk Uni Soviet.
Meskipun merupakan anak semata wayang, perempuan bernama lengkap Ekaterina Sergeevna Lavrova itu tidak hidup manja.
Kedua orangtuanya dengan tegas dan disiplin mendidik sang putri untuk tumbuh menjadi anak mandiri. Sehingga, ia bisa mencapai segala sesuatunya sendiri, bukan berdasarkan fasilitas yang diberikan ayah dan ibunya.
Selama bergaul dengan teman-temannya, Ekaterina dikenal sebagai pribadi yang supel dan sederhana.
Melansir Delachieve, ia tak pernah sekalipun membicarakan apalagi menyombongkan latar belakang keluarganya. Menurutnya, hal itu bukanlah prestasi yang harus diumbar.
Selama 17 tahun menetap di AS, Ekaterina menempuh pendidikan di Universitas Columbia, New York dengan mempelajari ilmu politik.
Setelah lulus, ia pindah ke London untuk kembali melanjutkan pendidikannya. Di sana pulalah ia bertemu dengan pria yang kemudian menjadi suaminya, Alexander Semenovich Vinokurov.
Saat ini, Ekaterina diketahui bekerja di perusahaan yang memproduksi berbagai karya seni dan rutin membuat pameran. Perusahaan tersebut ia dirikan pada 2016 bersama Anastasia Karneeva.
Lihat Juga: Eks Analis CIA Sebut Biden Mirip Pelaku Bom Bunuh Diri, Wariskan Perang Besar pada Trump
(sya)
tulis komentar anda