Palestina Serahkan Peluru yang Tewaskan Jurnalis Abu Akleh ke AS
Minggu, 03 Juli 2022 - 09:16 WIB
"Kami menemukan bahwa tembakan yang membunuh Abu Akleh berasal dari pasukan keamanan Israel," kata juru bicara Kantor Hak Asasi Manusia PBB Ravina Shamdasani kepada wartawan di Jenewa.
"Sangat mengganggu bahwa pihak berwenang Israel tidak melakukan penyelidikan kriminal," ia menambahkan.
Kantor hak asasi PBB memeriksa materi foto, video dan audio, mengunjungi tempat kejadian, berkonsultasi dengan para ahli, meninjau komunikasi resmi dan mewawancarai saksi.
Penyelidikan memeriksa pengajuan dari tentara Israel dan jaksa agung Palestina.
Tetapi tentara Israel mencap temuan PBB itu tidak berdasar, bersikeras bahwa "tidak mungkin" untuk menentukan bagaimana Abu Akleh terbunuh.
“Investigasi IDF (Pasukan Pertahanan Israel) dengan jelas menyimpulkan bahwa Abu Akleh tidak sengaja ditembak oleh seorang tentara IDF dan tidak mungkin untuk menentukan apakah dia dibunuh oleh seorang pria bersenjata Palestina yang menembak tanpa pandang bulu atau secara tidak sengaja oleh seorang tentara IDF,” kata militer Israel.
Penyelidikan resmi Palestina menemukan bahwa reporter senior saluran televisi yang berbasis di Qatar itu tewas setelah terkena peluru tepat di bawah helmnya.
Ditemukan bahwa Abu Akleh terbunuh dengan peluru penusuk lapis baja 5,56 milimeter yang ditembakkan dari senapan Ruger Mini-14.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bulan lalu telah berjanji untuk menuntut pertanggungjawaban atas pembunuhan Abu Akleh di mana pun faktanya mengarah.
"Sangat mengganggu bahwa pihak berwenang Israel tidak melakukan penyelidikan kriminal," ia menambahkan.
Kantor hak asasi PBB memeriksa materi foto, video dan audio, mengunjungi tempat kejadian, berkonsultasi dengan para ahli, meninjau komunikasi resmi dan mewawancarai saksi.
Penyelidikan memeriksa pengajuan dari tentara Israel dan jaksa agung Palestina.
Tetapi tentara Israel mencap temuan PBB itu tidak berdasar, bersikeras bahwa "tidak mungkin" untuk menentukan bagaimana Abu Akleh terbunuh.
“Investigasi IDF (Pasukan Pertahanan Israel) dengan jelas menyimpulkan bahwa Abu Akleh tidak sengaja ditembak oleh seorang tentara IDF dan tidak mungkin untuk menentukan apakah dia dibunuh oleh seorang pria bersenjata Palestina yang menembak tanpa pandang bulu atau secara tidak sengaja oleh seorang tentara IDF,” kata militer Israel.
Baca Juga
Penyelidikan resmi Palestina menemukan bahwa reporter senior saluran televisi yang berbasis di Qatar itu tewas setelah terkena peluru tepat di bawah helmnya.
Ditemukan bahwa Abu Akleh terbunuh dengan peluru penusuk lapis baja 5,56 milimeter yang ditembakkan dari senapan Ruger Mini-14.
Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken bulan lalu telah berjanji untuk menuntut pertanggungjawaban atas pembunuhan Abu Akleh di mana pun faktanya mengarah.
tulis komentar anda