Negara-negara yang Bersekongkol untuk Meruntuhkan Turki Utsmani

Kamis, 23 Juni 2022 - 06:01 WIB
Suasana tahun-tahun terakhir Kekaisaran Turki Utsmani di kawasan Galata, seberang Konstantinopel, terletak di pantai utara Tanduk Emas, pintu masuk yang memisahkannya dari semenanjung bersejarah Konstantinopel lama. Foto/en.qantara.de
ISTANBUL - Kesultanan Turki Utsmani atau Kekaisaran Ottoman merupakan salah satu kesultanan Islam yang terbesar di dunia.

Kendati sempat berjaya, Kesultanan Turki Utsmani runtuh pada 3 Maret 1924 dan mengubah Turki menjadi negara republik.

Semasa berkuasa, Kesultanan Turki Utsmani harus menghadapi pihak lain yang hendak mengakhiri pemerintahannya. Berikut negara-negara yang bersekongkol untuk meruntuhkan Turki Utsmani.

1. Inggris



Inggris merupakan salah satu negara yang paling gencar melawan Turki Utsmani dan menginginkan kesultanan tersebut runtuh.

Dulunya, negara Inggris masih bernama Imperium Britania Raya. Kala itu, Inggris juga meminta bantuan rakyat yang bermukim di Arab Saudi untuk menggulingkan Ottoman.

Inggris menjanjikan Arab Saudi untuk mendirikan negara yang independen.

Perang Dunia I menjadi awal mula penyerangan Inggris ke Turki Utsmani. Kala itu, Inggris tidak hanya melawan Turki Utsmani, namun juga negara yang bekerja sama dengannya yaitu negara Jerman, Hungaria, dan lain sebagainya.

Setelah memenangkan Perang Dunia I, Inggris mengambil sebagian wilayah kekuasaan Ottoman.
Halaman :
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More