Zelensky Mengaku Siap Bertemu Putin, Kremlin: Tidak Mungkin Terwujud
Rabu, 08 Juni 2022 - 21:30 WIB
LONDON - Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengaku masih siap untuk melakukan pembicaraan langsung dengan pemimpin Rusia Vladimir Putin .
"Saya masih tegas dan menentukan apakah saya menginginkannya atau tidak," katanya dalam wawancara dengan Financial Times yang dirilis surat kabar itu di situs webnya, Selasa (7/6/2022).
"Saya siap untuk negosiasi langsung dengan Presiden Putin, jika kita siap untuk membahas mengakhiri perang ini dengan serius," lanjutnya, seperti dikutip dari kantor berita TASS.
Dia mengatakan "tidak ada waktu" untuk berbicara dengan Moskow tentang masalah yang tidak terkait dengan mengakhiri konflik, termasuk kemungkinan aksesi Ukraina ke NATO.
"Jika kita tidak berada di NATO, tidak ada pangkalan negara asing di wilayah kita," kata presiden Ukraina. "Jika Anda ingin menerima kami ke dalam NATO, silakan undang kami. Tetapi kami tidak membahasnya saat ini," tambahnya.
Sementara itu, Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan, pertemuan antara Putin dan Zelensky sekarang tidak mungkin terwujud, karena Kiev telah menarik diri dari proses negosiasi.
"Posisi kami sudah diketahui: setiap pertemuan di tingkat tertinggi harus produktif dan dipersiapkan dengan baik," kata juru bicara Kremlin.
"Kami tahu bahwa pihak Ukraina telah menarik diri dari jalur negosiasi, jadi sekarang kami tidak perlu membicarakan kemungkinan mempersiapkan pertemuan puncak seperti itu," kata Peskov, menanggapi pernyataan lain Zelensky tentang kesiapannya untuk bertemu dengannya. putin.
Sebelumnya pada hari Rabu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan selama pembicaraan di Ankara bahwa Putin dan Zelensky dapat bertemu hanya setelah proses negosiasi antara Moskow dan Kiev dilanjutkan. Menurut Lavrov, pendekatan pemimpin Ukraina terhadap negosiasi tidak serius dan dia menginginkan pertemuan demi pertemuan.
"Saya masih tegas dan menentukan apakah saya menginginkannya atau tidak," katanya dalam wawancara dengan Financial Times yang dirilis surat kabar itu di situs webnya, Selasa (7/6/2022).
"Saya siap untuk negosiasi langsung dengan Presiden Putin, jika kita siap untuk membahas mengakhiri perang ini dengan serius," lanjutnya, seperti dikutip dari kantor berita TASS.
Dia mengatakan "tidak ada waktu" untuk berbicara dengan Moskow tentang masalah yang tidak terkait dengan mengakhiri konflik, termasuk kemungkinan aksesi Ukraina ke NATO.
"Jika kita tidak berada di NATO, tidak ada pangkalan negara asing di wilayah kita," kata presiden Ukraina. "Jika Anda ingin menerima kami ke dalam NATO, silakan undang kami. Tetapi kami tidak membahasnya saat ini," tambahnya.
Sementara itu, Juru Bicara Kremlin Dmitry Peskov menegaskan, pertemuan antara Putin dan Zelensky sekarang tidak mungkin terwujud, karena Kiev telah menarik diri dari proses negosiasi.
"Posisi kami sudah diketahui: setiap pertemuan di tingkat tertinggi harus produktif dan dipersiapkan dengan baik," kata juru bicara Kremlin.
"Kami tahu bahwa pihak Ukraina telah menarik diri dari jalur negosiasi, jadi sekarang kami tidak perlu membicarakan kemungkinan mempersiapkan pertemuan puncak seperti itu," kata Peskov, menanggapi pernyataan lain Zelensky tentang kesiapannya untuk bertemu dengannya. putin.
Sebelumnya pada hari Rabu, Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov mengatakan selama pembicaraan di Ankara bahwa Putin dan Zelensky dapat bertemu hanya setelah proses negosiasi antara Moskow dan Kiev dilanjutkan. Menurut Lavrov, pendekatan pemimpin Ukraina terhadap negosiasi tidak serius dan dia menginginkan pertemuan demi pertemuan.
(esn)
Lihat Juga :
tulis komentar anda